I'm Ok , I'm Good part 11

  No comments
I'm Ok,I'm Good
#part11


"Kenapa kau diam,Younghyun ah??"
YOUNGHYUN?BERARTI DUGAANKU SELAMA INI BENAR.
"Jangan pernah menyebutku namaku disini!"marah Henry.
"Baiklah,aku tidak peduli.Lagipula aku sebenarnya merasa prihatin denganmu.Paman sedang sakit-sakitan memikirkanmu.Jika kau kembali, aku pun tak akan melarangmu.Aku tidak takut jika posisiku tergeser olehmu."Ujar Kyuhyun terdengar lemah.
"Tapi, aku hanya mengingatkanmu satu hal.Jangan pernah berpikir untuk merebut Youngri dariku." lanjut Kyuhyun  tegas.Henry mendesis.
"Aku tidak tertarik dengannya. Gadis itu masih sama seperti dulu,masih kekanakan.Ia berbeda dengan Ji Ya,"sahut Henry. Kyuhyun menghela napas lega.
Youngri yang mendengarnya merasa kecil hati. Airmatanya pun terjatuh membasahi pipinya.
"Eonni,hingga kini pun walau dia telah menjadi Henry. Kau tetap dicintainya. Itu artinya,dia tidak menyukaiku.Setelah apa yang telah terjadi kemarin,aku tak menyangka hal ini."batin Youngri.Youngri tidak tahan lagi. Ia pergi meninggalkan tempat itu.
Sementara itu, Henry melanjutkan pembicaraannya.
"Tapi, walaupun aku tidak tertarik padanya, aku tidak akan melepaskan orang yang berada didekatku.Younghyun memang mencintai Ji Ya.Namun ingatlah, saat ini aku menjadi Henry.Aku bisa mencintainya sesuka hatiku,bukan?"lanjut Henry membuat Kyuhyun memanas.
"Jadi,apa kau menyukainya?"tanya Kyuhyun khawatir.
"Bisa saja,kan?"Henry tersenyum.
"Apa kau menantangku?"
"Baiklah,kita lihat siapa yang akan memenangkan persaingan ini,"sahut Henry. Kyuhyun mengepalkan tangannya geram. Ia menerima tantangan Henry.
##
Di sebuah bangku dekat sungai Han, Youngri terlihat sedang menangis sesegukan. Ia tidak menyangka akan mengalami hal sesulit ini. Entah mengapa, tapi Youngri tidak rela jika Ji Ya terus mengusik kebahagiaanya bahkan saat ia meninggal.
"Aku membencimu!"teriak Youngri kesal.
"Membenci siapa?"tanya seseorang yang langsung duduk disebelah Youngri.Youngri sedikit kaget.
"Bukan urusanmu!"seru Youngri masih menangis.
"Kau tau, CEO Cho saat ini pasti mengkhawatirkanmu.Ternyata kau berbohong padanya dengan mengatakan dirimu sedang sakit dan mengiriminya pesan."Ujar Henry.
"Aku tidak peduli!"ketus Youngri.
"Kurasa hatimu sedang tidak baik,ya?"tanya Henry. Youngri menatapnya.
"Semua ini juga karenamu,tau!!"batin Youngri.
"Bukan urusanmu!"seru Youngri lagi.
"Baiklah,kalau begitu mau jalan-jalan?"tawar Henry.
"Tidak!!"seru Youngri kesal lalu pergi meninggalkan Henry.Sementara itu, Henry hanya menatap kepergiannya.
##
Youngri kesal apalagi mengingat Henry yang masih menganggapnya kekanakan. Ia mencoba masuk kesebuah kedai dan memesan sebotol soju.Sebenarnya,Youngri belum pernah mencobanya. Tapi, ia sedang merasa frustasi sekarang.Gadis itu meneguk segelas soju yang telah dituangnya.Baru dua segelas saja,ia sudah teler. Youngri memaksa untuk meminumnya lagi. Walau berat,tapi ia tidak mau dibilang kekanakan lagi.
"Hei,ini tidak baik untukmu!"sergah Henry yang tiba-tiba muncul.Ia merebut gelas ditangannya Youngri.Youngri tak terima,ia merebut lagi dan meminum soju.Ia terlihat mabuk sekarang.
"Bukan urusanmu,Pak tua!Aku ingin membuktikan kalau aku sudah dewasa,dan bukan anak kecil lagi."Ujar Youngri kesal mengetahui Henry menemuinya.
"Kau tidak boleh melakukannya!"tegas Henry merebut botol soju ditangan Youngri yang akan dituangnya lagi kedalam gelas.
"Wae?Kenapa tidak boleh?Aku bukan anak kecil lagi.Kumohon,berikan botol itu padaku!"perintah Youngri.
"Tidak akan!Lihatlah,kau sudah mabuk sekarang!"marah Henry.
"Tidak!Aku mau melakukannya!Berikan padaku!"seru Youngri seraya mencoba merebut botol soju ditangannya Henry.Henry tetap bersikeras tak akan memberinya.Youngri terus menggapai botol soju itu,hingga ia terjatuh dipelukan Henry.
"Wae?Kenapa tidak boleh,eoh?Sampai kapan aku akan seperti ini?Aku merasa patah hati sekarang."isak Youngri mulai menangis.Henry merangkulnya.
"Apa kau punya masalah?Ceritakanlah padaku,"tawar Henry lembut.Tapi,Youngri hanya terdiam dalam isakannya.Ia hanya menangis.Henry merangkulnya erat.
"Tetaplah seperti ini sebentar."uajar Youngri saat Henry akan melepas rangkulannya.
Tanpa disadarinya,ternyata Youngri sudah terlelap.Henry tak tega membangunkan Youngri.Tak mungkin pula membawa pulang gadis itu dalam keadaan seperti itu kerumahnya.Jalan satu satunya yaitu membawa Youngri ketoko Laundry nya.
##
Youngri terbangun saat matahari mulai menampakkan sinarnya lewat celah jendela.Ia masih merasa pusing.Sedikit kaget begitu melihat suasana yang berbeda dari kamarnya.Ya,akhirnya ia sadar bahwa ia berada dikamar Henry sekarang. Dengan sedikit sempoyongan,Youngri mencari keberadaan Henry diluar kamar.Terlihat disofa ada selimut dan bantal yang berarti Henry tidur disofa semalam.Tak peduli,ia masuk lagi kedalam kamar. Sesuatu barang lebih membuatnya tertarik. Sebuah kotak. Ya, kotak yang berisi kalung yang dilihatnya beberapa waktu lalu. Ia masih penasaran dengan kotak itu.

Next??
Author mau minta maaf klu rada gaje, dan telat ngepost nya...
Kritik? Saran?okk

No comments :

Post a Comment