My Jimin (Another Story from I’m A Golden Maknae-Para Cinta yang Beruntung)

  No comments
Title : My Jimin (Another Story from I’m A Golden Maknae-Para Cinta yang Beruntung)
Cast : Park Jimin & Lee Yeji
Genre : Romance – Comedy
Author : Lee Chun Sa – Bbuing Bbuing
Cover : RyArmy 
*Note:
# Valkyries Princess adalah Girlband yang merupakan junior Bangtan Boys di Big Hit Entertainment. Mereka debut tepat di akhir tahun, 31 Desember 2016. Terdiri dari empat anggota.
# Anggota pertama adalah JEON JAE KYEONG. Bagi yang mengikuti Fanfiction ini mulai zaman I’m A Golden Maknae Seriesnya, pasti mengetahui siapa Jeon Jae Kyeong ini. Tapi bagi yang belum tahu, harap baca ff versi seriesnya atau author ngasih sedikit pencerahan di sini. Jeon Jae Kyeong adalah Jeon Jung Kook. Di ff seriesnya, diceritakan jika Jungkook BTS selama ini ternyata adalah seorang perempuan. Setelah identitasnya terbongkar, Bang Shin Hyuk segera mengambil langkah cepat untuk mengganti maknae BTS dengan hyung kandung Jungkook yang bernama Jeon Jung Hyun. Setelah itu, Jae Kyeong (nama asli Jungkook) pun menjadi member pertama Valkyries Princess. Dan ia tetap menyadang gelar golden maknae.
# Anggota kedua adalah LEE YEJI. Kelahiran 1997 seperti Jae Kyeong. Yeji adalah sahabat masa kecil Jae Kyeong. Paling gemar selfie dan beraegyo. Posisinya di grup adalah rapper. Author menggunakan visualisasi untuk Yeji adalah Rose Black Pink.
# Anggota ketiga adalah PRINCESS PURPLE ANGELOTUS. Gadis blasteran Jerman kelahiran 1992. Menjadi salah satu idol terkaya di Korea. Keluarganya adalah pemilik Bank-Bank Swasta di Jerman. Lebih dikenal dengan sapaan Angel dan sebagai vokalis utama bersama Jae Kyeong di grup. Angel merupakan Leader grup. Untuk visualisasinya, Author memakai si Imut Lalisa Manoban Black Pink.
# Anggota keempat adalah LEE NA. Gadis kelahiran 1995. Tak banyak yang tahu mengenai kehidupan masa kecilnya. Gadis ini adalah yatim piatu yang dibesarkan di Panti Asuhan. Merupakan teman akrab Seok Jin BTS sejak mereka duduk di bangku SMP yang sama. Kisah cinta mereka pun dimulai sejak SMP kelas VIII walau akhirnya ~ Ya begitulah. Sudah diceritakan di My Jin. Lee Na merupakan composer untuk lagu-lagu Valkyries. Di dorm, dia adalah sosok eonni yang sering membuat Yeji menangis ketakutan. Untuk visualisasinya, Author memakai si cantik Ji Soo Black Pink.
#Kalo Visualisasi Jeon Jae Kyeong ya tetap Jungkook. Cuma diedit jadi cewek aja. Hahaha.
*_*_*_*_*_*_*_*_*_*_
Lee Yeji, gadis berkuncir dua itu sedang terpaku untuk mempelajari lirik rap yang ia tulis selama empat jam. Di sebelah kanannya, Lee Na sibuk mengutak ngatik komputer untuk memasukkan nada-nada yang cocok. Sebuah lagu yang sudah digarap Lee Na selama seminggu.
“Bagaimana? Sepertinya kau terlalu banyak berpikir.”
“Tidak, Eonni.”
“Melamun ya?”
“Tidak, kok.”
Yeji akui. Dirinya memang sedang melamun. Ada sesuatu yang membuatnya stuck hingga harus menulis lirik rap yang hanya lima belas baris dalam empat jam.
“Kau memikirkan dia?”
“Dia?”
Lee Na melirik curiga pada Yeji.
“Jimin kan? Apa susahnya mengatakan iya untuk ajakan dinnernya? Kudengar dari Nam Joon, Jimin sangat bersemangat melakukan reservasi restoran.”
Yeji sedikit kaget. Yeji tak menduga jika Lee Na mengetahui ajakan dinner dari Jimin.
“Maaf, aku dan Jae Kyeong tak sengaja menguping kalian.”
Lee Na mengatakannya tanpa ekspresi. Yeji tak heran lagi dengan ekspresi wajah Lee Na yang kelewat datar. Berbeda dengan dirinya yang sangat ekspresif.
*_*_*_*_*_*_*_*_
FLASHBACK ON
“Jimin bantat, Jimin pendek, Jimin suaranya cempreng seperti kentut kerbau. Aaaaaaaaaaaaa! Aku benci dia! PARK JIMIN! AKU BERSUMPAH AKAN MERACUNIMU!”
BUK!
“ADUH!”
Yeji memegangi kepalanya yang dilempar bantal secara tiba-tiba oleh Lee Na.
“Eonni! Kau jahat sekali.”
“Kau berisik. Pindah ke kamarmu sana! Jangan membuat keributan di kamar orang. Jika kau ingin berteriak lagi lebih baik kau pergi ke puncak gunung Everest lalu ada gempa saat kau di sana dan kau mati.”
Yeji pun pasrah ketika diusir oleh Lee Na. Walau perkataan Lee Na sangat nyelekit, Yeji tak pernah merasa sakit hati lagi, semuanya telah terbiasa dengan perkataan ketus Lee Na.
“Ini semua gara-gara si Jelek itu.”
Wajah Yeji mengeras. Dia benar-benar kesal oleh Jimin. Baru bangun tidur sudah menerima Voice Note menyebalkan dari Jimin.
(“Yeji bau! Yeji Jelek!”)
Yeji cemberut. Apalagi mengingat setiap gangguan yang sengaja diciptakan Jimin untuknya. Seperti tiba-tiba datang menyemrotkan pistol air ke arahnya hingga wajahnya basah. Mematikan lampu ruang latihan saat malam hari. Merampas makan siang yang seharusnya diberikan untuk Jungkook.
Begitu pula dari sisi Jimin. Yoon Gi hanya bisa menahan sabar ketika Jimin mengomel panjang lebar tentang Yeji.
“Yoon Gi Hyung! Kenapa bisa ada wanita seperti Yeji yang hidup di dunia ini? Harusnya dia diasingkan ke pedalaman hutan Amazon dan dimakan buaya saja. Dia selalu menghinaku. Bahkan namaku di ponselnya jadi JIMIN BANTAT KURANG TINGGI KURANG SEKSI KURANG NUTRISI. Jadi aku ubah saja namanya di ponselku jadi YEJI JELEK SEPERTI SIMPANSE KURANG GIZI.”
Keesokkan harinya.
“Yoon Gi Hyung! Coba lihat yang dilakukan Yeji padaku! Dia melempar saos kacang ke kaos putihku.”
“Paling-paling juga kau yang memicunya lebih dulu.”
“Tidak ada kok. Aku Cuma lewat di depannya dan dia langsung melemparkan saos. Itu kejam kan?”
“Paling-paling kau lewat sambil menjulurkan lidahmu.”
“Tidak, Kok.”
“Berarti wajahmu memang sangat menyebalkan bagi Yeji.”
Keesokan harinya
Jimin lewat di depan Yeji yang baru datang ke kantor Big Hit Entertainment. Dengan wajah sok ganteng yang memang ganteng, Jimin bersiul-siul mengelilingi Yeji yang terkesan menyueki kehadiran makhluk tampan tak diakuinya tersebut.
“Kau pikir kau itu cantik sekali sampai tega mengacuhkan pria tampan sepertiku?”
Yeji melirik sinis pada Jimin yang mendekatkan jarak tubuhnya. Yeji membuang muka dan ingin melanjutkan langkahnya, namun dihalang-halangi oleh Jimin.
“Minggir kau, Onta Jelek! Bahkan aku lebih memilih Onta asli daripada kau.”
Yeji melotot pada Jimin yang tertawa sinis.
“Ya! Apa kau tidak tahu jika aku, Park Jimin terpilih menjadi idol pria yang paling diinginkan sebagai pasangan kencan para idol perempuan?”
“Aku tidak ikut voting untuk itu. Aku memilih Jungkook. Minggir!”
Mungkin Jimin merasa tingkah menyebalkan Yeji begitu menggemaskan baginya. Lantas pergelangan tangan Yeji sudah menjadi langganan untuk dipegang erat oleh Jimin. Lelaki itu menyalurkan rasa kekesalannya melalui buku-buku jarinya yang mencengkeram hingga meninggalkan bekas kemerahan pada pergelangan tangan Yeji. Yeji meringis kesakitan, namun Jimin terlalu senang melihat Yeji memohon.
“Lepaskan aku atau aku akan berteriak di sini, Park Jimin!”
Keesokkan harinya (Hari comeback Valkyries Princess)
Usai streaming melihat Music Video terbaru Valkyries Princess, dengan wajah sumringah, Jimin segera meraih Ponselnya untuk menelpon seseorang. Kita sudah tahu siapa yang Ia telpon.
“Halo, Simpanze Sok Cantik! Wah, aku sudah menonton MV terbaru Valkyries! Aku merasa kau selalu saja merusak MV nya. Seharusnya kau tidak ada di sana.”
Yeji sudah kebal dihina dina oleh Jimin.
“Benarkah, Kentut Jerapah? Kau memang penggemarku yang paling baik.”
“Penggemar? Jangan bermimpi untuk mempunyai penggemar tampan sepertiku.”
Yeji mematikan sambungan telpon Jimin. Jimin mencoba menelpon sekali lagi, namun ponsel Yeji tidak aktif. Tentu Jimin semakin kesal.
Sesudah Jimin menyaksikan penampilan Valkyries Princess di Music Bank.
“Ya! Kau memang tak pandai menari. Tarianmu masih saja payah. Masa kau menari mirip Simpanze Ayan?”
Yeji tak habis pikir dengan Jimin. Mengapa lelaki itu senang sekali mengganggunya?
“Terserah kau saja.”
Yeji memilih segera pergi walau ujung-ujungnya Ia harus menerima perlakuan menyebalkan lagi dari Jimin. Jimin melemparkan ular-ularan ke tubuh Yeji. Yeji spontan menjerit sambil menggelinjang geli dan melemparkan ular-ularan tersebut ke sembarang arah.
Yeji memukuli dan menendang Jimin ketika ada suara teriakan lain beberapa meter dari mereka.
Seseorang itu histeris dan pingsan.
“HO SEOK HYUNG!”
“HO-HO SEOK OPPA!”
Seok Jin dan Yoon Gi kaget melihat Ho Seok sampai pingsan dengan ular-ularan di atas perutnya. Jimin dan Yeji berpandangan. Yoon Gi segera menohok mereka dengan tatapan membunuh.
“Apa yang kau lakukan dengan Ho Seok? Jimiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiin!”
“Ampun, Yoon Gi Hyung!”
Jimin lari dan entah mengapa dirinya spontan menarik Yeji agar ikut lari. Mereka dikejar Yoon Gi hingga napas Yoon Gi tersengal dan membuatnya menyerah. Jimin dan Yeji berlari sampai menaiki lift gedung KBS dan menuju lantai sembarang (yang entah lantai berapa) akibat panik.
Keduanya duduk bersandar di lantai lift dengan napas ngos-ngosan.
“Yak! Kenapa kau juga mengajakku lari?”
“Bodoh! Tentu saja agar kau tidak ditonjok Yoon Gi Hyung.”
“Memangnya Yoon Gi Oppa tega menonjok wanita?”
“Jika wanitanya adalah kau, bisa jadi Yoon Gi Hyung akan memutilasimu menjadi lima belas bagian. Lalu Seok Jin Hyung akan menjadikanmu daging panggang.”
Yeji menjitak jidat Jimin.
“YA!”
Pintu lift terbuka. Yeji segera berlari padahal nyaris saja Jimin bisa menarik ujung rok yang dikenakan Yeji.
Jimin mengejar Yeji hingga Yeji menemukan jalan buntu. Shit! Ia berlari ke arah yang salah. Malah toilet yang dituju.
Yeji kaget mendapati Jimin yang menyeringai di ujung sana. Dengan santainya Jimin melenggang menelusuri lantai ubin yang dingin. Yeji terperangkap. Matilah aku pikir Yeji. Bisa jadi Jimin akan menyiramnya dengan air toilet. Huek!
“Ahhhhh! Faster, Joon-ah! Ahhhhh, please! Nam Joon-ah, Nikmaaat! Ahhhhh.”
NGIK!
Jimin dan Yeji sontak terpaku.
Kedua mata mereka bertemu. Sudah bisa dipastikan jika otak mereka memikirkan hal yang sama. Suara mesum siapa itu?
“Euuuuhhhh, kau sangat menggairahkan. Eoooouuuhhh.”
Desahan jantan itu. Jimin mencoba memastikan jika suara yang Ia dengar tidak salah dengan dugaannya.
Apalagi Yeji yang mendadak pucat dan gemetar. Kedua matanya perlahan mengabsen setiap pintu toilet yang pintunya tidak dirancang sampai bawah. Sejenis pintu yang tetap bisa melihat kaki dari luar toilet.
Yeji dan Jimin sama-sama melongo melihat dua pasang kaki yang seolah bertumpu. Bisa dilihat pula sepasang high heels dan sepatu yang dikenakan oleh pasangan mesum di toilet tersebut.
Semakin lama Jimin dan Yeji terpaku, semakin lama pula keduanya disuguhi suara birahi kedua insan yang sedang menikmati surga dunia tersebut.
*_*_*_*_*_*_*_*_*_
Jimin dan Yeji kembali memasukki lift untuk kembali ke tempat semula. Mereka tak ketakutan lagi jika bertemu Yoon Gi. Mungkin mental keduanya masih shock mendengar suara pasangan naena barusan.
Jimin dan Yeji hanya terdiam sampai Yeji memecah keheningan.
“I-itu tadi seperti su-suara Angel Eonni.”
“Dan Rap Monster Hyung.” Jimin menyahut.
Keduanya hening kembali hingga Jimin memulai bicara lagi.
“Apa mereka berpacaran?”
Lift terbuka. Keduanya melangkah pelan dengan pikiran yang masih sama. Memikirkan Angel dan Rap Monster.
“AKu kesal sekali.” Jimin membuat gerakan menonjok udara.
“Aku juga.”
“Mengapa mereka sangat tidak sopan mencari tempat untuk melakukan hal menjijikkan itu? Aku muak harus memergokki birahi mereka melulu. Saat Tae Hyung dan Jae Kyeong bercumbu, Nam Joon Hyung dan Angel Noona. Ahhh, aku bahkan benci sekali mendengar pembicaraan telepon mesum Seok Jin Hyung dan Lee Na.”
“Apalagi aku yang harus kebal mendengarkan pembicaraan sensual Angel Eonni, Lae Na Eonni, dan Jae Kyeong. Mereka membicarakan hubungan di tempat tidur saat di meja makan. Aku pernah memuntahkan seluruh isi perutku gara-gara hal itu.”
Lantas keduanya berakhir dengan duduk bersama melihat penampilan artis lain sambil menikmati sekaleng cola.
*_*_*_*_*_*_*_*_*_
Mengingat pertengkaran Jimin dan Yeji memang tak ada habisnya. Sampai-sampai Yeji rela harus menjadi bahan bully bagi ARMY gara-gara Yeji pernah menginjak kaki Jimin di depan kamera. Waktu itu Bangtan Sonyeondan dan Valkyries Princess sedang berada di Idol Star Atlethic Championship (ISAC) 2018.
Para penonton sebagian besar fokus memperhatikan pertandingan kala itu, namun aktivitas ‘aneh’ antara Jimin dan Yeji rupanya tertangkap FANCAM. Berawal dari Yeji yang meminum air mineral lalu Jimin datang mengganggu secara tiba-tiba. Yeji tersedak gara-gara Jimin menarik kunciran rambut Yeji. Yeji sontak menginjak kaki Jimin hingga Jimin kesakitan.
Tentu saja ARMY marah melihatnya. ARMY membully akun twitter dan Instagram Yeji. Tetapi Yeji pun tetap mendapatkan pembelaan dari SOLDIER (Nama Fandom Valkyries Princess). Seperti biasa, terjadi perang antara dua kubu fans. Tanpa mereka ketahui jika saat perang berlangsung, Jimin dan Yeji sudah duduk santai sambil berbagi bekal makan siang di atap gedung Big Hit Entertainment. Sungguh sia-sia Fanwar itu.
Ketika suasana fanwar masih memanas, Bangtan Sonyeondan dan Valkyries Princess malah dipertemukan dengan menjadi Bintang Tamu di Weekly Idol Episode 338.
Terdapat Moment Jimin-Yeji saat di Weekly Idol. Kedua MC Kocak Dony and Cony menanyakan tentang daya tarik member BTS kepada member Valkyries Princess. Raut wajah Yeji seketika aneh saat Cony menanyakan tentang daya tarik Jimin padanya. Jika saja Yeji tidak sedang syuting. Jika saja Yeji bukan seorang public figure yang dituntut untuk selalu perfect. Jika saja Yeji bukanlah junior dari Jimin dkk. Jika saja Yeji tidak terlibat perang panas dengan Jimin, mungkin Yeji akan serta merta tulus membeberkan daya tarik seorang Park Jimin. Namun tidak sekarang. Park Jimin justru tak memiliki satupun daya tarik di matanya. Baginya, Park Jimin justru memiliki segala macam sifat menyebalkan dari kutu Simpanze sekalipun.
“Hehe. Park Jimin Sunbaenim merupakan pribadi yang hangat dan baik hati (Park Jimin Si Kutu Simpanze merupakan pribadi paling jelek dan idiot yang pernah kukenal).”
“Emmm, selain itu, Jimin Sunbaenim juga orang yang sangat ramah dan sopan. Dia selalu memikirkan orang lain. (Selain itu, Simpanze bau kaos kaki ini adalah orang yang sangat menyebalkan, paling kejam sedunia, dan manusia paling kubenci seumur hidup.”)
“Sepertinya kalian cukup akrab. Lalu bagaimana menurut Jimin mengenai seorang Lee Yeji?”
Jimin tertawa sambil memikirkan jawaban senormal mungkin. Ingin sekali Ia menjawab jika Lee Yeji adalah perempuan paling menyebalkan, karena selalu mengejeknya jelek, pendek, bau ketek, bau kaki, Kutu Simpanze, Kentut Kuda, dan lain sebagainya.
“Dia orang yang sangat manis dan neomu yeopo.”
Member BTS dan Valkyries Princess menahan tawa. Semuanya sudah hafal jika keduanya sering bertengkar.
Sehabis syuting Weekly Idol, Jimin dan Yeji menjadi bulan-bulanan member lain.
“Akting kalian cukup bagus. Hahahaha. Kalian sangat menggemaskan.”
“Kupikir kalian serasi. Aku akan berdoa semoga kalian akan berjodoh.”
“Yak! Tidak mau! Lebih baik aku menikah dengan nenek-nenek tua dibanding dengan Yeji!”
“Apalagi aku. Lebih baik aku jadi perawan tua jika seandainya lelaki yang tersisa di dunia ini hanya Jimin.”
Jimin menatap sinis pada Yeji yang membuang muka.
“Kau pikir kau itu cantik apa? Aku hanya mengatakan kau cantik saat syuting. Jadi jangan berpikir jika kau itu benar-benar cantik.”
Yeji mendelik marah pada Jimin yang terlihat emosinya sedang meninggi.
“DAN KAU JANGAN SOK KAGANTENGAN. MEMANGNYA KENAPA KALAU AKU TIDAK CANTIK? MEMANGNYA KENAPA?”
Emosi Yeji benar-benar pada puncaknya. Jimin dan yang lainnya seketika terdiam. Jimin yang ingin menyahut segera dicegah Seok Jin untuk lebih baik diam.
*_*_*_*_*_*_*_*_
Yeji tak keluar kamar. Bahkan Jae Kyeong yang merupakan teman sekamarnya harus pasrah ketika Yeji tak bersedia membukakan pintu untuknya.
“Sudahlah. Beri waktu untuk Yeji. Biarkan dia sendiri.”
Angel memakan apel dengan santainya. Lee Na duduk di sampingnya dengan ekspresi dingin.
“Tapi Eonni, Yeji tak pernah begini.”
“Kau bisa menumpahkan kekesalanmu pada Jimin.” Lee Na menyahut dengan gaya juteknya.
*_*_*_*_*_*_*_*_*_
(“Ya! Kau memang tak pandai menari. Tarianmu masih saja payah. Masa kau menari mirip Simpanze Ayan?”)
“Hiks hiks. Dasar Jimin Jelek! Seenak jidatnya dia mengejekku terus. Aku kan sudah latihan keras agar tarianku terlihat bagus. Tetapi dia terus-terusan membuat semangatku kendur. Mentang-mentang dia termasuk dalam dancer line di grupnya lalu dia seenak jidatnya menghinaku yang tidak pandai menari. Aku sudah latihan sampai subuh selama berbulan-bulan untuk comeback. Kenapa Jimin selalu menghinaku setiap Valkyries Princess comeback? Apa aku seburuk itu?”
(“Kau pikir kau itu cantik apa? Aku hanya mengatakan kau cantik saat syuting. Jadi jangan berpikir jika kau itu benar-benar cantik.”)
“Hiks hiks hiks. Iya! Iya! Iya! Iya aku sangat sadar seratus persen jika diriku tidak cantik. Lalu kenapa? Memangnya kau itu juga setampan malaikat? Mentang-mentang punya wajah sempurna lalu menghina orang lain seenaknya. Pria dengan mulut kasar sepertimu tidak pantas menjadi seorang idol. Kau lebih pantas jadi kutu simpanze saja. Aku membencimu Park Jimin. Aku membencimu.”
Sudah lima jam lebih Yeji menangis. Gadis itu benar-benar berada di titik kesedihan terdalamnya. Semua cacian yang pernah dilontarkan Jimin seolah berduyun-duyun terulang dalam memorinya.
Saat Jimin membanding-bandingkannya dengan member Red Velvet. Mengatainya jika Ia terlihat seperti seorang Inem saat berdiri di samping Red Velvet.
Saat Jimin menghina gaya berpakaiannya yang sok imut. Saat Jimin mengejek warna rambut pirangnya ketika comeback yang kelima.
Air mata itu kembali turun. Yeji benar-benar sakit hati. Gadis itu tak pernah merasakan hal menyakitkan seperti sekarang. Bahkan ketika haters mencerca dirinya, Ia tak pernah sesedih ini.
Yeji meraih ponselnya lalu membuka akun Instagram pribadinya. Gadis itu menghapus semua selfie dirinya. Hanya tersisa foto yang tanpa memperlihatkan dirinya. Lalu mengupload sebuah foto kartun bebek dengan hastag Si Buruk Rupa yang Tak Pandai Menari.
*_*_*_*_*_*_*_*_
#YEJIISBEAUTIFUL menjadi trending topic dadakan. Rupanya postingan Yeji di akun Instagramnya membuat para penggemar bersedih dan mereka kompak memberikan dukungan dan cinta kepada idola mereka.
(“Kau harus meminta maaf pada Yeji, Chim.”)
Kalimat Tae Hyung terus terngiang. Jimin sesungguhnya bukanlah orang yang sejahat itu. Dia sebenarnya orang yang benar-benar ramah dan baik hati. Hanya saja ketika menyangkut gadis yang bernama lengkap Lee Yeji itu, Jimin seperti kehilangan sisi ramahnya.
Jimin juga tak mengerti mengapa dirinya merasa lapar jika sehari saja tak mengganggu gadis polos itu. Gadis polos yang bahkan tidak tahu menahu rasanya pacaran. Seperti Jimin yang juga tak pernah berpacaran dengan gadis manapun. Tetapi Jimin tidak sepolos Yeji. Setidaknya Jimin tertular virus yadong dari Rap Monster. Jujur Jimin akui jika dirinya gemar menonton film porno.
(“Kau jatuh cinta dengan gadis itu. Makanya kau suka mengganggunya. Aku juga suka mengganggu Lee Na, karena hanya itu satu-satunya cara agar dia meresponku.”)
Apa benar dirinya sudah jatuh cinta seperti yang Seok Jin katakan? Ah, tidak mungkin! Gadis menyebalkan yang suka mengejeknya itu sudah membuatnya jatuh cinta adalah hal paling gila yang pernah dipikirkannya.
Jimin meraih ponselnya lalu mengusap layarnya dengan membentuk pola rumit hingga wallpaper ponselnya terpampang jelas di hadapannya. Potret seorang gadis dengan rambut pirang dan busana cerah yang membuat gadis di dalam wallpaper menjadi sangat menggemaskan.
Jimin tertawa sinis,”Bahkan aku mengubah pola kunci ponselku menjadi sangat rumit ketika aku tanpa sadar menjadikan fotomu sebagai wallpaper.”
“Sudah kuduga kan kau menyukainya.”
Jimin kaget dan spontan berbalik. Yoon Gi berdiri tepat di belakangnya dengan wajah datar.
“Yoon Gi Hyung~~”
“Palli! Kita harus pergi sekarang. Kita ada jadwal sampai subuh.”
Nam Joon tiba-tiba muncul membuat Jimin dan Yoon Gi harus menahan obrolan penting mereka.
TBC

No comments :

Post a Comment