I'm Ok , I'm Good part 7
I'm Ok,I'm Good
**HAPPY READING
#part7
"Jadi,ini perusahaan tempatmu bekerja??,"tanya Henry.Youngri mengangguk cepat.Lalu ia tersenyum."Kau pasti berpikir aku tidak cocok menjadi sekretaris diperusahaan sebesar ini,kan??"ujar Youngri merendah."Mungkin,"sahut Henry singkat.Youngri mempoutkan bibirnya tanda kesal.Padahal ia ingin mendapat pujian darinya."Aku bercanda,"goda Henry tertawa.Youngri diam diam tersenyum.
Mereka tiba didepan ruangan kerja CEO Cho.Youngri menarik tangan Henry dan masuk ke dalam ruangan.Keduanya berdiri didepan meja kerja CEO Cho. Ternyata CEO Cho sedang menelpon dengan posisi membelakanginya.Sepertinya ia menyadari kehadiran keduanya.CEO Cho menyudahi teleponnya.Ia membalikkan badannya.CEO Cho terlihat sedikit kaget melihat Henry.Tapi Henry melihatnya dengan tatapan sinis.
CEO Cho tersenyum pada Henry.Tapi Henry membuang muka.Youngri merasa sedikit aneh dan canggung.
"CEO Cho,aku sudah menemukan model untuk majalah fashion terbaru kita."ujar Youngri memecah kecanggungan.Melihat CEO Cho diam,Youngri melanjutkan."Namanya Henry.Menurutku dia cocok jadi model majalah kita,"lanjut Youngri.
"Kau yakin,Sekretaris Kim??"tanya CEO Cho tidak suka.
"100% yakin"Sahut Youngri dengan semangatnya.
"Baiklah,aku menerimanya.Kenalkan aku CEO do perusahaan ini.Aku harap kita bisa bekerja sma,"ujar CEO Cho serya menjulurkan tangannya untuk dijabat.Henry terlihat tidak suka.Tapi akhirnya ia menjabat tangan CEO Cho.
"Bukankah aku sudah menyelesaikan tugasku?Bahkan belum sampai seminggu,jadi bisakah aku jga menikmati waktuku selama seminggu?"tanya Youngri menawar.
"Aku hanya menambah gajimu,tidak hari liburmu,"Sahut CEO Cho.
"Oh ya,Tn.Henry bisa memulainya besok untuk pemotretan pertamanya.Karena modelnya ditemukan cepat,maka peluncuran majalah baru juga akan cepat.Kerjamu bagus,Sek.Kim.Aku mau kau mengurus kontrak dengan Tn.Henry,"perintah CEO Cho.Youngri mengangguk.
##
Henry dan Youngri duduk di sebuah kafe."Aa....Gomawoyo.Berkatmu aku bisa menambah gajiku.Dan selain itu,aku bisa menikmati hari menyenangkan ini.Oh ya,mumpung saat ini aku freetime bagaimana kalau kita jalanjalan?"tawar Youngri bersemangat.
Henry terlihat tidak semangat.Ia bahkan tidak meminum Choco latte nya.
"Kau baik baik saja?Apa kau demam?"tanya Youngri begitu melihat wjah Henry yang kusut.
"Tidak,"sahutnya pendek.
"Kalau begitu,cerialah..Kau baru saja mendapat pekerjaan baru.Dan tak lama lagi kau akan menempuh hidup baru sehingga kau bisa membeli apa yang kau mau."semangat Youngri.Henry merasa tersinggung dengan perkataan Youngri.
Youngri benar benar kesal karena Henry tidak menjawabnya.
"Akan lebih baik jika aku pulang saja"ujar Henry lalu bangkit pergi meninggalakan kafe.Youngri kaget dan mengejar Henry.Tapi ia urungkan kembali niat itu.Ia merasa kesal karena Henry bahkan tidak tahu terima kasih padanya.
##
Dari kejauhan,Youngri memandang Henry yang bermain skateboard nya.Pria itu terlihat keren.Youngri tersenyum sendiri.
Seorang anak SMA menghampirinya."Hei,Noona!Apa kau menyukai Hyungku??"tanya anak lakilaki Yang berseragamSMA itu.Youngri menoleh pada pria itu."Aku Mark!"Ujarnya mengenalkan diri.Anak itu berdiri disamping Youngri."Dia,Hyungmu??"tanya Youngri yang dibalas anggukan oleh Mark."Dia orang yang baik.Aku kasian melihatnya belum mempunyai pacar hingga kini.Kudengar dia masih memikirkan tentang mantannya yang pergi meninggalkannya."jelas Mark.Youngri sedikit terkejut.
"Apa pacarnya itu meninggal?"tanya Youngri.
"Kau terlihat benar2 menyukainya"ejek Mark."Kau belum menjawabku!"seru Youngri kesal."Hyung!!Wanita ini mencarimu!!!!"Teriak Mark.Membuat Henry berhenti main skateboard dan memandang ke arah mereka.Youngri menatapnya tajam.Mark tersenyum menang lalu berlari pergi."Aishh...Anak itu...!!Akan ku beri pelajaran dia nanti,"geram Youngri.Henry menghampirinya."Kau mau mengajakku jalan2?"tanya Henry."Ee..hhh..Eum..Iya.."jawab Youngri gelagapan."Baiklah...!!Aku kasihan melihatmu begini.Apalagi kau jarang punya waktu santai."uajar Henry.Youngri terlihata senang.Henry lalu menggenggam tangannya Youngri."Besok,kita hanyalah rekan kerja.Aku akan sibuk dan begitupun aku.Apa kau menyukaiku?"tanya Henry memandangnya."Eh.."Yongri terlihat kaget."Aku bercanda.Maaf soal tadi pagi..Aku hanya merasa tak percaya akan menjadi model.Sebagai permintaan maafku sekalian ucapan terimakasihku aku akan menemanimu jalan2"ujar Henry.Hal itu membuat Youngri semakin merasa jatuh cinta pada Henry.Ah,pria ini...
Next??
**HAPPY READING
#part7
"Jadi,ini perusahaan tempatmu bekerja??,"tanya Henry.Youngri mengangguk cepat.Lalu ia tersenyum."Kau pasti berpikir aku tidak cocok menjadi sekretaris diperusahaan sebesar ini,kan??"ujar Youngri merendah."Mungkin,"sahut Henry singkat.Youngri mempoutkan bibirnya tanda kesal.Padahal ia ingin mendapat pujian darinya."Aku bercanda,"goda Henry tertawa.Youngri diam diam tersenyum.
Mereka tiba didepan ruangan kerja CEO Cho.Youngri menarik tangan Henry dan masuk ke dalam ruangan.Keduanya berdiri didepan meja kerja CEO Cho. Ternyata CEO Cho sedang menelpon dengan posisi membelakanginya.Sepertinya ia menyadari kehadiran keduanya.CEO Cho menyudahi teleponnya.Ia membalikkan badannya.CEO Cho terlihat sedikit kaget melihat Henry.Tapi Henry melihatnya dengan tatapan sinis.
CEO Cho tersenyum pada Henry.Tapi Henry membuang muka.Youngri merasa sedikit aneh dan canggung.
"CEO Cho,aku sudah menemukan model untuk majalah fashion terbaru kita."ujar Youngri memecah kecanggungan.Melihat CEO Cho diam,Youngri melanjutkan."Namanya Henry.Menurutku dia cocok jadi model majalah kita,"lanjut Youngri.
"Kau yakin,Sekretaris Kim??"tanya CEO Cho tidak suka.
"100% yakin"Sahut Youngri dengan semangatnya.
"Baiklah,aku menerimanya.Kenalkan aku CEO do perusahaan ini.Aku harap kita bisa bekerja sma,"ujar CEO Cho serya menjulurkan tangannya untuk dijabat.Henry terlihat tidak suka.Tapi akhirnya ia menjabat tangan CEO Cho.
"Bukankah aku sudah menyelesaikan tugasku?Bahkan belum sampai seminggu,jadi bisakah aku jga menikmati waktuku selama seminggu?"tanya Youngri menawar.
"Aku hanya menambah gajimu,tidak hari liburmu,"Sahut CEO Cho.
"Oh ya,Tn.Henry bisa memulainya besok untuk pemotretan pertamanya.Karena modelnya ditemukan cepat,maka peluncuran majalah baru juga akan cepat.Kerjamu bagus,Sek.Kim.Aku mau kau mengurus kontrak dengan Tn.Henry,"perintah CEO Cho.Youngri mengangguk.
##
Henry dan Youngri duduk di sebuah kafe."Aa....Gomawoyo.Berkatmu aku bisa menambah gajiku.Dan selain itu,aku bisa menikmati hari menyenangkan ini.Oh ya,mumpung saat ini aku freetime bagaimana kalau kita jalanjalan?"tawar Youngri bersemangat.
Henry terlihat tidak semangat.Ia bahkan tidak meminum Choco latte nya.
"Kau baik baik saja?Apa kau demam?"tanya Youngri begitu melihat wjah Henry yang kusut.
"Tidak,"sahutnya pendek.
"Kalau begitu,cerialah..Kau baru saja mendapat pekerjaan baru.Dan tak lama lagi kau akan menempuh hidup baru sehingga kau bisa membeli apa yang kau mau."semangat Youngri.Henry merasa tersinggung dengan perkataan Youngri.
Youngri benar benar kesal karena Henry tidak menjawabnya.
"Akan lebih baik jika aku pulang saja"ujar Henry lalu bangkit pergi meninggalakan kafe.Youngri kaget dan mengejar Henry.Tapi ia urungkan kembali niat itu.Ia merasa kesal karena Henry bahkan tidak tahu terima kasih padanya.
##
Dari kejauhan,Youngri memandang Henry yang bermain skateboard nya.Pria itu terlihat keren.Youngri tersenyum sendiri.
Seorang anak SMA menghampirinya."Hei,Noona!Apa kau menyukai Hyungku??"tanya anak lakilaki Yang berseragamSMA itu.Youngri menoleh pada pria itu."Aku Mark!"Ujarnya mengenalkan diri.Anak itu berdiri disamping Youngri."Dia,Hyungmu??"tanya Youngri yang dibalas anggukan oleh Mark."Dia orang yang baik.Aku kasian melihatnya belum mempunyai pacar hingga kini.Kudengar dia masih memikirkan tentang mantannya yang pergi meninggalkannya."jelas Mark.Youngri sedikit terkejut.
"Apa pacarnya itu meninggal?"tanya Youngri.
"Kau terlihat benar2 menyukainya"ejek Mark."Kau belum menjawabku!"seru Youngri kesal."Hyung!!Wanita ini mencarimu!!!!"Teriak Mark.Membuat Henry berhenti main skateboard dan memandang ke arah mereka.Youngri menatapnya tajam.Mark tersenyum menang lalu berlari pergi."Aishh...Anak itu...!!Akan ku beri pelajaran dia nanti,"geram Youngri.Henry menghampirinya."Kau mau mengajakku jalan2?"tanya Henry."Ee..hhh..Eum..Iya.."jawab Youngri gelagapan."Baiklah...!!Aku kasihan melihatmu begini.Apalagi kau jarang punya waktu santai."uajar Henry.Youngri terlihata senang.Henry lalu menggenggam tangannya Youngri."Besok,kita hanyalah rekan kerja.Aku akan sibuk dan begitupun aku.Apa kau menyukaiku?"tanya Henry memandangnya."Eh.."Yongri terlihat kaget."Aku bercanda.Maaf soal tadi pagi..Aku hanya merasa tak percaya akan menjadi model.Sebagai permintaan maafku sekalian ucapan terimakasihku aku akan menemanimu jalan2"ujar Henry.Hal itu membuat Youngri semakin merasa jatuh cinta pada Henry.Ah,pria ini...
Next??
No comments :
Post a Comment