FF ” Our Love ” Part 8

  No comments

FF ” Our Love ” Part 8 [ YeRa Couple ]

“ OUR LOVE “ [ YY Story Part 8 ]“
Author : Kim Yeon Young @DeanClouds
Cast : Yesung Super Junior, Kim Yura ( OC )
Support cast : banyak bermunculan dari Kim’s family dan juga Super Junior member’s, Lee Jinki ( Onew SHINee )
Ps : banyak typo betebaran dimana-mana jadi bukan salah mata chingu, ini murni kesalahan tangan author *plakk
Gaje juga -__-“
Note : Gomawo atas semua Likes dan Komen chingudeul semua^^, semoga part kali ini juga masih banyak yang suka….. 😀 😀

Okey Happy reading……..

Yura POV
Belum sempat aku terkejut saat melihat ahjumma dan ahjusshi disini, aku mendengar suara seseorang yang sangat aku kenal,
“ mianhae aku terlambat, “ katanya, sontak aku menoleh kearah sumber suara itu, sesosok namja yang sangat aku kenal!!SHOCK!!
“ NEO!!?” aku tercengang melihatnya, aigoo ~ ige mwoya!! Dia tersenyum padaku, sepertinya dia sudah tahu tentang rencana ini, Omo-omo
Aku menoleh ke appa, appa tersenyum padaku ‘mianhae chagi ~’ begitulah arti senyumannya, sepertinya aku tampak bodoh sendiri, lihatlah ahjumma dan juga ahjusshi mereka tersenyum kearahku!! Kyaaa ~ mau ditaruh mana mukaku!!appaaa..kau menyebalkan!!
“ gwenchana Jongwoon-ah “ kata Ahjumma kepada Yesung, yahh dia Yesung!!bolehkah aku keluar sebentar, aku ingin menghirup udara bebas, disini terasa panas.dan satu lagi, aku malu bertemu Yesung, dan juga keluarganya, ternyata ahjumma dan ahjusshi diam-diam merencanakan ini semua, berarti perhatiannya padaku selama ini, ditujukan karena aku akan menjadi calon menantunya aigoo~
Omona ~ jantungku berdebar hebat saat melihatnya duduk tepat didepanku,dia sangat tampan!! aku belum berani sepenuhnya menatap wajahnya, belum berani, karena efek SHOCK!!aku menundukkan wajahku, aku malu dengan semua, appa dan yesung, dua orang yang menyebalkan saat ini.
“ Jongwoon-ah perkenalkan dirimu” kata appanya Yesung kepada putranya yang paling menyebalkan itu, appa tampak kikuk, ya tentu saja, appa kan sudah tahu dan mengenal Yesung, appa sebaiknya kau mengikuti casting untuk actor, pasti appa lolos -__-“
“ ahh..kami sudah saling kenal, iya kan Jongwoon” kata appa sembari tersenyum, aish jinja!! Yesung sepertinya juga tertawa, mendengar appa berkata seperti itu, aigoo ~ tertawalah semuanya, tertawalah!!mereka puas membuatku malu.
“ Mwo!! Sudah saling kenal??Jongwoon-ah kau tidak memberitahu appa!!jangan bilang eommamu juga sudah mengetahuinya??” kata tuan Kim pada Yesung,
Mereka semua tertawa mendengarnya,
“ aigoo ~ bagaimana aku ketinggalan berita!!ckckck “ kata tuan Kim lagi, sementara mereka asyik tertawa, dan menurutku mereka ‘mengerjaiku’, aku hanya diam sesekali menunduk, menyembunyikan rasa kesal dan maluku, -__-
“ Yura-ya noumu Yeppeo..” kata ahjumma, aku mendongak dan tepat Yesung menatapku tersenyum, Yaa!!kau jangan tersenyum, kau tahu senyummu manis sekali, dan itu membuatku tidak bisa marah padamu, aku melihat semua orang mengarahkan pandangannya padaku, aish ~ jinja!!
“ ne.??ahh…gomawoyo!!” kataku singkat, sementara detakan jantungku belum normal, karena namja didepanku terus saja menatapku, aku tahu itu makanya aku tidak berani menatapnya,
“ baiklah, berhubung mereka sudah saling kenal, maka akan mempermudah jalan kita untuk menjadi besan, secepatnya!!” kata appa, Mwo!!lebih cepat, appa sudah gila!!aku tidak tahu rasa apa yang ada dihatiku, gembira akhirnya orang yang dijodohkan denganku adalah orang yang aku sukai, ani orang yang aku cintai, tapi aku sedih dia tidak mempunyai rasa terhadapku, aigoo~
“ ne..lebih cepat lebih baik, aku sudah mengenal Yura, dia gadis yang baik, pandai memasak pula” puji eommanya Yesung, dan Blussh!! Pipiku memerah karena pujian beliau,
“ kita bicarakan nanti dulu tanggalnya, yang pasti sebelum Yesung berangkat militer, dia harus sudah menikah!!” kata tuan Kim, MWO!!!
“ bulan depan saja!! “ kata appa, Yakk!!apa kata appa barusan, bulan depan!!gilaaa!! Mereka semua asyik dengan pembicaraan mereka masing-masing, udara-udara aku butuh udara yang banyak, dadaku terasa sesak!! Aku tidak tahu mengapa appa begitu bersemangat, aigoo~
“ bagaimana, Jongwoon-ah, kau setuju jika bulan depan menikah??” tanya appa pada Yesung, heii kenapa mereka tidak bertanya padaku, aku mau apa tidak!! Dan kenapa sekarang, Yesung menatapku terus, dia seolah mempunyai permainan baru lagi, baiklah aku akan terima semua keputusan, memang ini juga kemauanku, tapikan waktu aku belum tahu, dia sikepala besar yang akan menjadi pendamping hidupku!!
“ aku setuju saja, asalkan Yura, juga setuju!!”
Deggg…..
Aku mendongak, semua mata menatap kearahku, sial!! ‘ayo dijawab’ itulah tatapan Yesung padaku, aku harus berkata apa, satu bulan lagi??itu terlalu cepat menurutku, aku masih ingin bersenang-senang tanpa ada ikatan, tapi, dia yesung, calon suamiku yesung, aku mencintainya, sungguh!!tapi dia tidak.. -___-“
“ Yura-ya, bukankah kemarin kau yang ingin cepat-cepat ingin menikah!!” kata appa, sepertinya appa sengaja membuatku salah tingkah!! Appa-ya aku ini anakmu… -___-
“ ne…” kataku pelan,dan appa segera memelukku, maksudnya apa ini!!sepertinya appa puas membuatku gila seperti ini, appa yang aneh, sama seperti Jongwoon, dia selalu mengumbar senyum dari tadi, dan itu membuatku semakin menyukainya!!
Yesung POV
Aku melihatnya sedang mempersiapkan makan malam, dia kelihatan sangat cantik sekali malam ini, kenapa aku bisa sesenang ini?? aku masih ingat saat dia menatapku pertama kali aku masuk tadi, wajahnya begitu lucu, pasti dia tidak menyangka sebenarnya akulah namja yang dijodohkan dengannya, aku juga begitu, aku juga tidak tahu, sebelum eomma memberitahuku
__Flashback__
Aku tidak tahu harus apa, semua tidak membuatku semangat, ditempat kerja dia selalu menjauhiku, aku memang namja pengecut!!dan juga dirumahpun terasa membosankan,
Hari ini, jadwalku hanya perform di MBC dan lagi-lagi Yura masih cuek denganku, aku putuskan pulang, dan menonton film kegemaranku memang, tapi belum ada setengah dari film itu aku sudah bosan -__-“
Setiap hari menjelang pertunangan Yura, aku terus berpikir!!bahkan aku juga sulit tidur, bagaimana bisa gadis yang tidak aku duga sama sekali, dia bisa merebut hatiku, dan membuatku seperti ini,
Saat aku menonton acara diruang keluarga,dan aku juga merasa bosan lagi, eomma menghampiriku,
“ kau kenapa seperti ini, tidak beraturan!!lihatlah muka mu kusut sekali!” katanya padku, Jinja??sepertinya aku perlu kaca besar untuk mengetahuinya, Yura-ya kau harus tanggung jawab,
“ Jinja?? ahh…mungkin efek kurang tidur” jawabku asal,aku kira eomma tahu aku begini karena apa,menyedihkan sekali kau Jongwoon!!
“ besok,kau ikut kami kerumah teman appa!!” kata eomma, buat apa aku ikut, apa anaknya ngefens denganku??
“ Mwo!! Buat apa…” tanyaku lagi,
“ memperkenalkanmu…” jawab eomma santai..aku masih belum ‘ngeh’ dengan kata-kata eomma, kalau hanya berkenalan dengan teman appa, aku juga tidak masalah, mungkin hanya urusan bisnis.
“ buat apa!! “ tanyaku, sedang eomma hanya tersenyum lalu bergegas pergi meninggalkanku, aku curiga pada eomma, jangan-jangan aku akan dijodohkan, andwee!!!!
“ melamar anaknya “ kata eomma, aku mengekor dibelakang eomma, aku tidak habis pikir, Melamar!!! Mwo!!melamar!!jadi aku-
“ eomma, kenapa tidak bilang terlebih dulu kalau akan mengambil keputusan!!berarti appa dan eomma akan menjodohkanku, eomma tahu aku tidak suka cara seperti ini!!”kataku panjang lebar, tiba-tiba eomma berbalik menatapku, kenapa eomma tampak santai
“ melamar Yura, melamar Kim Yura, arasseo!!” kata eomma padaku, sepertinya telingaku tidak salah dengar, Yura??Mwo Yura..jadi selama ini, yang akan dijodohkan dengan Yura, aku??!! Haha..lucu sekali!!ternyata selama ini, kedekatan eomma dengan Yura, bukannya tanpa disengaja, memang sudah direncanakan, aigoo ~ kenapa aku tidak tahu…
“ Yura!!” pekikku tidak percaya, eomma mengangguk pelan,
Tanpa sadar aku menghambur kepelukan eomma, aku memeluknya, entah kenapa aku senang sekali!!aku senanggg…Yura-ya aku ingin tahu reaksimu saat kau tahu akulah namja yang akan mendampingimu!!hahaha…
__Flashback End__
Aku mendekatinya, sepertinya dia tidak tahu keberadaanku, aku berdiri disampingnya, dia menoleh, Terkejut!!aku dapat melihat ekspresinya seperti itu.
“ calon istriku, rupanya pandai sekali memasak!!” kataku menggodanya, aku bisa melihat ekspresi malu-malunya, omona ~ dia sangat cantik!!noumo Yeppeo Ra-ya…
“ aish jinja!siapa?! jangan dekat-dekat!!” katanya ketus, aigoo apa caraku salah, baiklah jangan panggil aku Yesung, kalau tidak bisa mengembalikan dirimu yang dulu!!
“ kau calon istriku, memangnya siapa lagi!!?? “ kataku padanya, dia masih sibuk mempersiapkan minuman, aku mengekor dibelakangnya, dia menatapku, ‘berhenti bercanda’ begitulah tatapannya, tapi aku masih ingin menggodanya terus, dia terlihat menggemaskan sekali..
“ umm..lalu siapa yang bilang, Aku Yakin!!aku akan hidup dengan lelaki pilihan appa!!” kataku padanya, ya itu memang kata-kata yang diucapkannya padaku kemarin lusa, dia mendengus,
“ Neo!!menyebalkan..itu karena aku tidak tahu bahwa-bahwa..bahwa kau lelaki pilihan appa!!” katanya agak tergugup padaku,
“ kalau saja, aku tahu pasti, aku tidak akan mau!!aku memilih kabur”
“ mwo!!kau tidak ingin menjadi pendamping seorang yesung??!!namja tampan, yang digilai banyak wanita..hum!!” kataku mendekat kepadanya, dan dia melempar lap makan tepat diwajahku, aigoo~ gadis ini benar-benar!!
“ hanya wanita yang bodoh yang mau!!”
“ berarti kau juga bodoh!!bodohh..” kataku lagi,
“ bodoh??Mwo!!kau yang bodoh…” balasnya,
“ kau..yura-ya noumo paboya” kataku menggodanya, dia hendak melemparkan lap makan lagi kearahku, tapi kelihatannya lemparannya meleset dan tangannya tidak sengaja menyenggol desert dimeja,
Pranggg…..makanan itu tumpah, dia mendengus kesal manatapku, dia berjongkok memunguti desert yang terjatuh, aku turut membantunya,dia tidak memperdulikanku, tiba-tiba tangan kami saling bertemu (?) dia menatapku, aku juga menatapnya, aku tidak mau berkedip sedetikpun, aku tidak mau kehilangan kesempatan untuk memandangi wajahnya , ia akan melepaskan tangannya, tanganku dengan sigap mencegahnya, dia hendak melepaskan lagi, aku menarik tangannya lagi,begitu lagi dan lagi!!dengan mataku masih menatapnya, kami sama-sama diam, tidak ada kata yang keluar dari mulut kami.
Cukup lama aku menggenggam tangannya,aku masih betah menatapnya dari jarak sedekat ini, sangat dekat!!, aku suka semua yang ada dirinya, walaupun tidak secara terus terang aku memujinya!!
“ Yura-ya ada apa??” suara eomma mengejutkanku, ahh ani mengejutkan pandangan kami, aku menoleh ternyata eomma sudah ada diatas kami, aku melepas genggaman tanganku, malu!!itu yang aku rasakan, begitupun Yura, aku rasa dia kesal sekali padaku
* * *
Pagi ini, sepertinya energiku terkumpul sangat banyak, entah kenapa aku senang sekali, sepanjang perjalanan pulang dari rumah Yura kemarin, aku tidak henti-hentinya tersenyum sendiri, Gila!!mungkin itu yang pantas untuk aku sandang, terserah menyebutku apa, yang penting aku sangat senang sekali….
Selesai kegiatanku hari ini, aku menghubungi Yura untuk datang kedormku lagi, dengan alasan aku lapar,memang aku sedikit tidak berselar makan akhir-akhir ini, karena kondisiku juga menurun sepertinya dan juga karena ryeowook ada jadwal disukira, jadi tidak ada yang memasakkanku!!Sedang aku malas pulang kerumah, hahaha, beruntung sekali aku mempunyai Yura, aigoo~ aku bukan memanfaatkannya, aku hanya ingin menghabiskan waktu berdua dengannya,
“ kau lama, sekali!!” kataku padanya saat dia baru datang, dia sepertinya juga kesal denganku!!
“ aku sibuk kuliah…” katanya, “ ingat!!aku tidak ingin kau memanfaatkan status kita sekarang!!” katanya lagi, dia memakai apron dan mulai mencari sesuatu didalam kulkas,
“ tapikan kau akan menjadi istriku, jadi kau harus terbiasa membuatkan makanan untukku setiap hari, ne!!” dia menoleh kearahku, kalau dia marah kenapa dia terlihat semakin cantik!!aku jadi bersemangat untuk memnggodanya terus
“ cerewet!!” katanya singkat, mwo!!cerewet??apa katanya aku serewet, aish~ jinja!!
“ kau tunggu disana, nanti kalau sudah selesai kita makan bersama “ katanya, aku tidak percaya dia bilang seperti ini padaku, sepertinya dia mulai melunak, aku masih memandanginya dari sini, dia sangat cantik, baiklah belum ada 24jam, aku sudah sering memujinya.Tunggu aku Yura-ya, aku akan menyiapkan sesuatu untukmu , agar kau juga tahu perasaanku padamu.
“ aku tahu aku cantik, tidak usah seperti itu kalau memandangku!!”
Deegg…
tepat sasaran!!!aku lantas memalingkan muka, dan kembali pada kesadaranku.aish dia tahu aku memperhatikannya, aku jadi malu -___-“
Yura POV
Aku sudah sejam duduk disini, ya karena siapa lagi kalau bukan Jongwoon, dia menyuruhku menunggu dirumahnya, tapi dia sendiri belum datang.okey kenapa aku mau menurutinya??aku sendiri juga tidak tahu??seperti terhipnotis olehnya, aku tidak bisa berkutik didepannya. Ini pertama kali aku kesini, menyandang sebagai calon menantu, aigoo mendengarnya saja aku risih -__-“, beruntung aku bersama kkoming dan juga kura-kuranya jadi ada mainan untukku.
Walaupun dia belum atau tidak akan pernah bilang kalau dia suka padaku, tapi aku tidak akan memaksa dia menyukaiku, karena aku tahu siapa diriku sebenarnya.aku bukan fansnya yang selalu tahu keadaan Yesung, aku juga bukan stalkernya, tapi aku cukup tahu bagaimana dia sebenarnya dimataku,.
“ chagi ~ kau sudah lama menungguku!!” aku dikejutkan oleh suara itu, Mwo!!chagi..aigoo~ aku geli mendengarnya, kau tidak pantas mengucapkannya.
“ Ya,untuk apa kau menyuruhku kesini “ tanyaku padanya, dia hanya tersenyum, jantungku berdebar-debar saat melihat senyumnya, cukup jangan membuatku terlalu mengharapkanmu!!
Dia menarikku, kedalam kamarnya, Yaa!!jangan-jangan dia-
“ Yaa!!kau ingin apa dikamarmu, huu!!jangan macam-macam..” kataku saat dia akan membuka pintu kamarnya, dia menatapku, ‘diam’
Dia membuka pintu kamarnya, dan aku terkejut, kamarnya agak berbeda!!ada sedikit hiasan didindingnya dan letak tivinya juga berubah!! Apa dia sengaja melakukannya untukku..omo~ dia benar-benar namja unik menurutku!!pemikirannya sulit aku cerna.
“ kau duduklah disitu, aku akan kekamar mandi sebentar!!” katanya lagi, dan aku menurut lagi apa katanya, aigoo ini sepertinya bukan diriku.
Tak selang berapa lama. Dia keluar dan sudah berganti pakaian, dia hanya memakai t-shirt Vneck putihnya, yang membuatku, Glekk!! Menelan ludah, dia terlihat jauh lebih tampan, dan juga, err..ahh apa yang aku pikirkan,
“ kau sudah makan…??” tanyanya,
“ umm..sudah!!aku sudah makan tadi dikampus!!” jawabku berbohong, padahal aku juga belum makan -__-
” mm..aku belum makan, sebenarnya aku ingin makan bersamamu, tapi- “ dia sedikit kecewa rupanya, ahh biarlah, apa peduliku terhadap perasaannya, toh dia menjadi tunangkanku juga ‘paksaan’ dari eomma dan appanya.
“ baiklah, kita kencan sekarang!!” katanya yang membuatku terkejut,
“ Mwo!!kencan??” aku tidak percaya, kencan dikamar??gila…
“ biasa saja, tidak usah terkejut!!pasti kau berpikir yang tidak-tidak!!kita cukup menonton film…” clip dia menyalakan playernya, pasti dia akan menonton film itu-itu lagi, tema keluarga, dan tidak mungkin tema romantis, aku tahu itu!! Ahh..kenapa aku sempat berpikir yang tidak-tidak, bodoh!!
Sepertinya aku akan tertidur lagi -__-“
“ kau harus terbiasa dengan keadaanku, kita tidak bisa leluasa pergi berdua ditempat umum, karena kau tahukan alasannya!!makanya kita kencan disini saja, anggap kita menonton dibioskop!!jangan merusak suasana dengan ketiduran, ini kencan pertama kita, saat kau berstatus calon istri Kim Jongwoon, arasseo!!” katanya panjang lebar, aku sempat tenganga mendengar penjelasannya tentang ini semua, aku baru tahu alasannya mengajakku kesini, aigoo bodohnya aku!!
“ ne..arasseo!!” jawabku singkat, Hening!!kami mulai menikmati film yang kami tonton, sepertinya ini bukan tema keluarga atau tentang kehidupan,yang biasa ia tonton, tapi inikan!!tunggu, ini film bertema cinta!!hello Kim Jongwoon apa kau tidak salah minum obat, huh!!aku tidak percaya, tapi kenapa dia menontonnya??apa karena aku..ahh jangan berkhayal Yura-ya…
Apa tidak berbahaya menonton berdua dengannya seperti ini??
“ aigoo ~ romantis sekali…” saat aku melihat adegan film, laki-laki melamar gadisnya dengan suasana dipantai, dan menyanyikan sebuah lagu, aku juga ingin dilamar seperti itu, tapi sepertinya tidak akan mungkin!!Yesungkan…ahhh, mengapa aku berharap Yesung melamarku!!tidak mungkin….
“ tsskkk….” Sergahnya saat mendengar ucapanku barusan, aigoo menyebalkan sekali dia, tunggu!! Kenapa mereka berc**man, aigoo c**mannya cukup panas lagi, aku melirik yesung sekilas, Yaa!!dia juga melirikku, apa seperti itu saat dia menc**mku?? memalukan, aku malu..aku teringat c**man-c**mannya!! aku ingin keluar dari kamar ini,tapi kenapa kakiku seakan-akan berat untuk berdiri, seperti ada beban berton-ton dikakiku
C**man difilm belum selesai, matikan!!matikan playernya, kau sengaja membuatku seperti ini Jongwoon,kenapa suasana dikamar ini mendadak jadi panas, aigoo~
Tanganku tergerak mengambil remot disebelahku, bingo!!aku memegangnya, tanpa melihat remotnya, aku menariknya, sepertinya ada yang menarik remot juga!!
Aku menoleh, ternyata, tangan Yesung!!dia juga memegang remotnya, kami sama-sama menatap, tatapannya sulit diartikan, benar-benar membuat jantungku berdetak tidak karuan..sungguh membuatku ingin menghirup banyak sekali oksigen!!
“ berikan remotnya “ kataku, dia menggeleng, benar-benar seperti anak kecil!!dia terlihat imut sekali saat menggeleng tadi, baiklah kalau begitu aku akan pulang!!lama-lama disini bisa-bisa aku terkena serangan jantung!!
Aku melepas remotnya dan bergegas pergi dari kamar ini, Aku berdiri dari tempatku,dia tidak mencegahnya, baguslah!!
“ kakimu, aku mau lewat “ karena kakinya menghalangi jalanku, dia merapikan kakinya,baguslah dia tidak berbuat yang tidak-tidak, tapi tiba-tiba
Bukkkkk
Kakiku terselip diantara karpet lantai, dan tepat sasaran,tangan Yesung menarikku, dia menahannya!!aku terjatuh diatasnya, ya Tuhan, posisiku sekarang ada di*tas Yesung!!aku dapat melihat ekspresinya wajahnya dari dekat sini, sungguh!!sangat dekat, deru nafasnya pun aku bisa merasakan diwajahku
Author POV
Yesung merasakan ada gejolak dihatinya, ia tidak berkedip sedetikpun, untuk memandangi wajah Yura dari dekat, Yura tepat diatasnya, degupan jantung mereka sama-sama berdetak lebih kencang, ditambah suasana kamar yang memang dibuat seperti bioskop dadakan, membuat jiwa Yesung mengikuti suasana romantis juga, walaupun belum menyatakan perasaannya, dengan ini ia akan membuktikan bahwa ia juga mempunyai perasaan yang sama dengan Yura.
Entah mengapa, Yura juga diam, dia tidak berontak,saat tangan mungil Yesung menyibakkan rambutnya, ‘ini seperti saat dia akan menc**mku, dulu waktu aku tertidur’batin Yura,
“ Yura-ya…” kata Yesung pelan, seolah meminta izin agar Yesung boleh menc**mnya,
“ Mwo..” jawab Yura pelan, wajah Yesung terus mendekat ke wajah, sementara Yura menahan nafasnya karena ia gugup, ‘yakk jangan mendekat, tapi kenapa aku seakan tubuhku tidak bisa digerakkan, terkunci!!’ batin Yura, tangan Yesung sudah memeluk tubuh Yura,perlahan tapi pasti Yesung akan men*mp*lkan bibirnya,bahkan hidung mereka sudah bersentuhan, detakan jantung juga sudah tidak bisa terkontrol, tiba-tiba ponsel Yura berbunyi, keduanya segera menjauhkan diri, sontak Yura melepaskan diri dari pelukan Yesung,
“ Jinki oppa, waeyo??” jawab Yura, Yesung mengacak rambutnya frustasi, bagaimana ada telepon disaat ia sudah payah membangun suasana romantis, tapi langsung musnah begitu bunyi telepon, apalagi telepon dari Jinki,
“….”
“ tapi, aku…umm baiklah aku akan segera kesana!!” clippp yura menutup teleponnya,ia bergegas pergi,
“ aku pulang!! “ pamit Yura, sementara Yesung masih terduduk disofa tempatnya menonton film tadi.
“ kau, akan ketempat Jinki “ kata Yesung menahan tangan Yura, matanya menatap Yura sendu ‘jangan pergi untukknya yura-ya’ batin Yesung, Yura menoleh sekilas
“ ne..aku lupa aku ada janji dengannya!!” kata yura berbohong, sebenarnya ia tidak ada janji, ia memang akan bertemu Jinki, karena Jinki memintanya, dan juga Yura menghindar dari yesung,
“ bohong…” kata yesung lagi,
“ lepaskan tanganmu, oppa…” kata yura seperti memohon agar yesung membiarkannya pergi untuk bertemu jinki, yesung tahu, ia belum mempunyai hak atas dirinya, karena hubungan kami karena orang tua, tapi aku tahu dia menyukaiku, dan dia mungkin tahu aku menyukainya, walaupun aku belum menyatakan bahwa aku mnyukainya, aku pengecut!!!batin Yesung, dan Yesung melepas tangannya,Yura dia pergi begitu saja,
“ jangan pergi, jebal….temani aku sebentar saja yura-ya..” gumam Yesung saat tahu Yura telah pergi dan menutup pintu kamarnya,
“ kau pergi hanya untuk namja lain..menyakitkan!!!” kata Yesung, ia menyandarkan kepalanya pada sofa, menghirup udara untuk mengisi paru-parunya yang sesak, sesak, sakit!!! Batin Yesung, ia merasakan, ternyata seperti ini rasanya sakit hati!!
“ saranghae…saranghae…” ucap yesung pelan, matanya terpejam merasakan jarum yang menusuk hatinya, tajam!!
“ Yura-ya….” Ucapnya lagi, matanya masih tertutup, pikirannya melayang, bagaimana dia begitu bodoh, mencegahnya saja tidak!!bodoh..bodoh..umpatnya pada dirinya sendiri,
* * *
Hari ini Yesung dan Super Junior mengisi disebuah acara, Yesung seperti tidak bertenaga, tapi untunglah, acaranya adalah berisi lelucon jadi ia sedikit terhibur, ia masih memikirkan yang terjadi tadi malam, yura meninggalkannya demi Jinki!!
Sementara Yura diruang ganti Super Junior, ia ditemani Jinki, memang Jinki belum tahu bila Yura sudah bertunangan dengan Yesung.Yura tidak tega memberitahunya, karena saat Jinki sakit, Jinki menyatakan kalau ia menyukai Yura,
Yesung kembali keruang tunggu terlebih dulu, karena ia merasa sedikit pusing,saat ia memasuki ruang tunggu, ia melihat Yura bersama Jinki, mereka bercanda satu sama lain, memang diruangan ini tidak hanya mereka berdua, tapi mereka duduk bersampingan, tangan Jinki bisa leluasa meny*ntuh tubuh Yura, yang Jinki tahu adalah Yura dan yesung kemarin adalah hubungan kepura-puraan saja, jadi ia merasa ada kesempatan baginya untuk mendekati Yura
Yesung yang melihat ini, rahangnya mengeras, tangannya mengepal…
“ Yura-ya “ kata Yesung, Yura menoleh, begitupun dengan Jinki,
“ hyung ~ apa acaranya sudah selesai??” tanya Jinki, mata Yesung terus menatap Yura, yura merasa tidak enak dengan Yesung, Yura tahu Yesung marah, ia bisa melihat dari sinar matanya, tapi kenapa yesung marah??cemburu?tidak mungkin, yesung tidak menyukainya, pikir yura,
“ belum selesai, aku hanya ingin menemui yura saja..!!” kata Yesung, yesung ingin bicara dengan Yura, tapi sepertinya yura, tidak mau, ia masih pada tempatnya, Jinki memperhatikan keduanya merasa ada yang aneh, ia harus mencegah hyungnya, itulah yang dipikirkan Jinki, tangan Yesung menarik pergelangan Yura,
“ mau kemana, “ tanya yura, yesung diam,hanya matanya menatap yura, yura tahu ia memang tidak pantas dengan yesung makanya ia hanya bersikap biasa, yura merasa dia banyak kekurangan bila bersanding dengan yesung, ia juga tidak ingin yesung tahu perasaannya.
“ ikut aku!!” yesung menarik pergelangan yura, yura menolaknya,
“ hyung ~ “ tangan Jinki tiba-tiba menahan tangan Yesung, yesung tersentak, apa-apaan ini,Jinki apa dia tidak tahu, aku calon suami yura’batin yesung.
Yura juga terkejut dengan sikap Jinki, mata yesung kini menatap Jinki, kedua saling menatap,
Mereka bertiga tidak menyadari ada beberapa pasang mata sedang mengawasi mereka,
“ sepertinya, akan ada perang dunia ketiga “ gumam salah satu dari mereka,
“ Hyung lepaskan Yura, dia tidak mau…” kata Jinki lagi, apaboleh buat aku akan mengatakannya yura-ya, batin yesung, memang yura dan yesung akan merahasiakan tunangan mereka, sampai hari dimana mereka akan menikah, tapi kelihtannya-
“ dia tunanganku!!Yura dan aku akan segera menikah Jinki-ya!! “ ucap yesung lantang, Jinki tercengang mendengarnya, tangan Jinki melepas genggamannya,lemas, tubuhnya tidak bertenaga saat mendengarnya, Jinki menatap Yura,
“ apa benar yura-ya “ tanya Jinki menatap yura, semua member super junior yang ada diruang tunggu, menutup mulut mereka, terkejut!!
” umm…umm..ne, ne..” kata Yura tergugup, ia takut, kalau mengatakan tidak, yesung akan memakannya hidup-hidup -__-“, karena sorot mata yesung sangat tajam mengarah padanya,Yura menatap Yesung, sedangkan mata Yesung masih menatap Jinki, ‘apa kau puas, sekarang kau pasti tidak bisa mengganggu yuraku lagi, pikir yesung
“ kau dengar Jinki-ya , kami akan menikah!!” kata yesung lagi, yura mentapnya geram, ‘sudah cukup’ itulah tatapannya pada yesung
“ Mwo!!kalian berdua akan menikah!!” semua member berteriak bersamaan, mereka tercengang mendengar yesung akan menikah dengan yura,
Seketika yura, yesung dan jinki menoleh, ternyata semua member sudah ada diruang tunggu semua.
“ Yesung-ah benarkah kalian??” tanya leeteuk pada Yesung,
Sepertinya akan ada rapat (?) diantara member super junior -__-“
* * *
Yura merasa tidak enak pada semuanya, dia terlihat seperti gadis kejam,mempermainkan perasaan Jinki, seharusnya ia memberitahu Jinki bahwa ia akan segera menikah denga Yesung, ia sebenarnya tidak tega, itu saja, tidak ada maksud apa-apa!! besok, Jinki kembali ke Jepang, karena masa liburnya sudah habis, dan ia meminta Yura untuk ikut mengantarnya ke airport, dan Yura juga menyanggupinya, seenggaknya dia akan meminta maaf pada Jinki dan menjelaskan pada Jinki tentang perasaanya pada Yesung, agar Jinki juga tidak mengharapkannya.
Yura juga bingung dengan sikap Yesung yang seperti kemarin, mungkinkah ia cemburu pada Jinki, batin Yura,
“ tapi bukankah Yesung menerima perjodohan ini demi sayangnya pada eomma dan appanya,diakan anak yang berbakti” kata yura sendiri, tiba-tiba ponselnya bergetar
“ Mwo!! Ryeowook oppa??ada apa dia menelponku, bukankah semalam sudah selesai, “ kata Yura saat mengetahui ryeowook yang menelponnya,
“ Yoboseyo oppa” jawab Yura,
“ …..”
“ Mwo!!Yesung oppa….” Yura agak terkejut dan juga cemas,
“….”
“ baiklah…” clip yura menutup teleponya, ia bergegas mengganti pakaiannya dan pergi kedorm Super Junior,
* * *
Sementara itu, didorm Super Junior, Yesung tampak tertidur dikamar ryeowook,dia sengaja tidak pulang, ia tidak memberi tahu eommanya bahwa ia sedang sakit, badannya demam, dan kepalanya terasa pusing.
“ Hyung ~ minum dulu obatnya, hyung ~ harus segera sembuh!! “ kata ryeowook yang setia mendampinginya,
“ Hyung ~ makanlah dulu, dari kemarin hyung belum makan!! “ kata ryeowook lagi, membujuk hyungnya untuk makan bubur yang ia masakkan untuknya
“ nanti dulu wookie-ah “ kata Yesung lemah,matanya masih menutup, memang dari kemarin yesung belum makan sama sekali,
“ yasudah istirahatlah…” kata ryeowook, ia cemas hyungnya seperti ini, sudah dua kemarin sore hingga malam ini badannya masih demam,
“ yura-ya…” gumam yesung tanpa sadar, matanya masih menutup!! Ryeowook yang tahu keadaan Hyungnya merasa iba melihatnya,
“ hyung kalau kau menyukainya, apa salahnya kau berterus terang padanya, apa sulitnya!!hum!!” kata ryeowook, ia tahu Yesung tertidur dan tidak mungkin mendengar kata-katanya, setidaknya ryeowook sudah memberitahu hyungnya.
“ eottokhe wookie-ah, sudah baikkan!! “ tanya leeteuk, Ryeowook menggeleng pelan,
“ Yura sudah tahu…” tanya Donghae, ryeowook kembali menggeleng pelan, semua member tahu, Yesung memang tidak pernah seperti ini, hanya karena yeoja, ia selalu tertutup kalau masalah cintanya, sehingga semua merasa cemas, yesung seperti ini!!
Yura POV
Nafasku terengah saat tiba didepan pintu dorm, aku memang setangah berlari saat menuju dorm Super junior, aku memasuki dorm dan memasuki kamar Ryeowook, katanya Yesung sakit, bagaimana bisa dia tidak mau minum obat dan makan, dasar keras kepala!! Apa dia ingin sakitnya bertambah parah, bodoh sekali dia!!
Mataku kini menatap dia yang terbaring diranjangnya, dia memang sedang sakit, ryeowook oppa yang setia menunggunya, menatapku,
“ kini, ganti kau yang menjaganya Yura-ya, dari tadi dia terus menyebut namamu” kata ryeowook oppa, Mwo!!menyebut namaku, aigoo sebenarnya kenapa dia sampai menyebut namaku!!
Kini tinggal aku dan Yesung dikamar, aku menempelkan tanganku pada dahinya, dia demam!!! Aigoo ~ kenapa dia tidak pulang, agar eommanya yang merawatnya, dasar aneh!!
Aku mengambil air untuk mengompresnya, aku menjaganya sepanjang malam, menatap wajahnya terus, aku baru melihat dia tertidur, begitu indah menatapnya seperti ini, aku tidak akan pernah bosan menatapnya, tidak akan!!
Yesungie oppa,kenapa kau mempermainkan perasaanku !! Aku tidak akan memaksamu mencintaiku, karena aku tahu, aku bukan siapa-siapa, aku tahu kau menerima perjodohan ini karena eomma dan juga appamu, biarlah aku yang menyimpan rasa ini sendiri, karena aku tahu kau sangat mencintai Hyuna eonni, aku bisa menjadi istrimu, tapi aku tidak bisa memiliki hatimu yesung oppa,
Sinar matahari pagi menembus korden tipis dikamar ini, aku mengerjap-ngerjapkan matanya, aku membuka mataku, aku melihat yesung masih tertidur,aku menempelkan telapak tanganku didahinya, untuk mengetahui apa demamnya sudah turun, ternyata demam tubuhnya sudah turun,
Aku melihat jam, sudah jam 7 pagi,lebih baik aku buatkan bubur!!aku beranjak dari tempatku, rasanya leherku pegal, bagaimana tidak, aku tertidur dalam posisi aku duduk dan kepalaku diatas kasur, aigoo ~
Aku sudah membawa bubur, kulihat dikamar, yesung sudah bangun, aku mendekat kearahnya, dia kelihatan masih pucat sekali,
“ ige, makanlah aku sudah buatkan bubur untukmu, ne!!” kataku,dia diam, apa dia tidak mau bicara padaku??ya sudah aku suapi saja, mungkin dia mau memakannya!! Aku menyuapkan sesendok bubur kedalam mulutnya..
“ oppa, buka mulutmu…” kataku, dia lucu sekali seperti anak kecil!! Omona~ walaupun sakit tapi wajah imutnya masih jelas terlihat,
Akhirnya dia membuka mulutnya, dia mengunyah pelan…kami tidak banyak bicara, Hening!!
“ kau yang menjagaku semalaman?? Gomawo!! “ katanya sedikit tersenyum padaku,
dan sepertinya dia sudah agak mendingan, oya aku lupa!! hari ini Jinki akan kembali ke Jepang!!aku harus segera pulang,
“ badanmu, sudah mendingan!!aku pulang dulu, ne!!”kataku padanya, dia menatapku seolah aku tidak boleh pergi, aku hanya sebentar saja, tidak lama!! Aku beranjak dari dudukku disampingnya….
“ jangan pergi…jangan pergi….” Katanya, tangannya menarik pergelangan tanganku, aku menoleh kearahnya, aku sebenarnya tidak ingin membiarkannya sendirian tapi-
“ jebalyo….” Katanya lagi, aigoo~ Yesungie oppa, kau kenapa, wajahmu terlihat berbeda sekali, kau memohonku untuk tidak pergi??katakan sesuatu untuk menahanku, ayolah…
Yesung POV
“ jangan pergi….jangan pergi…” kataku menahannya, tanganku menarik pergelangan tangannya, aku tidak ingin dia meninggalkanku untuk menemui Jinki,aku tahu dia akan mengantar Jinki, aku memang semalam terbangun, aku kaget ternyata dia tertidur dengan keadaan duduk, dia menjagaku, aku tersenyum!!ponselnya tergeletak di sampingnya, ada sms, tanganku tergerak untuk melihatnya ternyata, Jinki, Jinki meminta dia agar tidak lupa mengantarnya di Airport,
“ jebalyo….” Aku masih menahan tangannya,dia juga menatapku, kami sama-sama bertatapan!! apa aku begitu menyedihkan Yura-ya, kau membuatku sepert ini!!apa aku harus berlutu padamu Yura-ya,
Gleppppp….
Aku merengkuh tubuhnya,memeluknya dari belakang seperti ini, membuatku nyaman, aku ingin dia tahu, aku tidak ingin dia tinggalkan untuk kedua kalinya!!sudah cukup saat kau pergi dengan Jinki waktu itu,saat aku dan dia menonton film, aku tidak ingin seperti itu, Yura-ya
Aku benamkan wajahku dibahunya, menghirup aroma tubuhnya dalam-dalam,mencoba untuk mengerti perasaanya, dan dia juga akan mengerti keinginanku!!dia diam tidak bergerak!! Biarlah aku memelukmu seperti ini terus, kau tidak boleh pergi!!
“ oppa..aku hanya sebentar saja” katanya, Mwo!!jadi kau berniat untuk pergi??andwee…
“ Yura-ya…sarangahe…saranghae…” kataku padanya, mungkin terdengar menjijikkan, atau kau akan mengejekku, tidak apa-apa??!!hinalah aku, makilah aku Yura-ya, makilah aku sepuas hatimu, aku pengecut!! Dia agak tersentak mendengar aku mengucapkannya, kau puas Yura-ya,aku mengatakan ini padamu,
“ saranghae..saranghae…jeongmal sarangahe…Yura-ya “ kataku lagi, aku masih memeluk tubuhnya, aku tidak akan melepaskannya!!tidak akan, dia diam!!apa dia sudah tidak menyukaiku lagi??
“aku menerima perjodohan ini, bukan karena eomma dan appa, atau karena Hyuna!!aku memang ingin kau mendampingiku seumur hidupku, disampingku selalu, aku membutuhkanmu Yura-ya…” kataku lagi, terserah dia mendengarnya apa tidak yang penting aku sudah mengungkapkan rasaku padanya,
Aku membalikkan tubuhnya yang duduk membelakangiku, aku melihat dia menangis, untuk apa kau menangis Yura-ya??kau terharu, aigoo, aku mengusap air mata kecil yang ada dipipinya, dia tersenyum padaku, apa itu artinya dia juga menerimaku,
“ saranghae,,, “ kataku lagi untuk meyakinkannya, aku menatapnya dia juga menatapku, ayo jawab Yura-ya…
“ na..do…saranghae…” jawabnya, aku tersenyum mendengarnya,rasanya hatiku sangat senang dia membalas perasaanku,
Mataku kini tertuju pada bibir mungilnya, memang jarak kami begitu dekat, sangat dekat, tanganku tergerak untuk memeluk tubuhnya, sedangkan tanganku satunya merengkuh bagian belakang kepalanya, detakan jantungku tidak terkontrol, degupannya sangat kencang!!perlahan aku menempelkan bibirku pada bibir mungilnya, mataku terpejam!!aku melirik Yura dia juga memejamkan matanya, aku mulai melumat pelan bibirnya, menelusuri lekuk bibirnya, tanganku masih memeluk pingganya agar dia tidak jauh dariku!!
aku harap dia akan membalas ciumanku ini, ini memang bukan ciuman yang pertama bagi kami, tapi rasanya ini lain, ini bagaikan tumpahan perasaan gembiraku, perasaan cintaku yang mendalam pada Yura, perasaanku yang sama-sama terbalaskan, menumpahkan segala rasa kasih sayangku padanya,aku ingin dia tahu aku bisa menjadi laki-laki untuk mendampingi hidupnya.
Dugaanku benar, Yura mulai membalas ciumanku, aku tersenyum!!bahkan sekarang tangan Yura mulai berada dileherku, aku seperti diatas angina sekarang!!entah tidak bisa diungkapkan perasaanku sekarang!! Aku memeringkan kepalaku, dia juga mengikuti memeringkan kepalanya berlawanan denganku,dan kami sama-sama terbuai!!aku tidak peduli aku sedang sakit sekarang, apakah penyakitku menular apa tidak, yang penting sekarang aku ingin berbagi kebahagian dengannya,
__ TBC__

FF ” Our Love ” Part 7

  No comments

FF ” Our Love ” Part 7 [ YeRaCouple ]


FF Our Love
“ OUR LOVE “ [ YY Story part 7 ]
Author : Kim Yeon Young @DeanClouds
Cast : Yesung Super Junior, Kim Yura ( OC )
Support cast : banyak bermunculan dari Kim’s family dan juga Super Junior member’s, Lee Jinki ( Onew SHINee )
Ps : banyak typo betebaran dimana-mana jadi bukan salah mata chingu, ini murni kesalahan tangan author *plakk
Gaje juga -__-“
Disclaimer : Super Junior milik ELF kecuali Yesung, Yesung milik author *plakk*
FF ini juga milik saya, ide saya, jadi jangan COPAS seenaknya ya 😀
Okey Happy Reading
Author POV
Semuanya tidak seperti yang aku pikirkan, tidak seperti yang aku harapkan, dia mau melakukan ini semua hanya karena, mataku ini, mataku ini adalah donor dari kekasihnya dulu!!tapi memang kami tidak ada hubungan apa-apa, jadi ini bukan salahnya, ini salahku terlalu bodoh!!kenapa serasa aku memikinya, Yesung!! Batin Yura sepanjang perjalanan.
” appa-ya, urus pertemuan dengan keluarga teman appa, apa perjodohan masih berlaku??” kata Yura dengan appanya ditelepon,
” …..”
” aku ingin menikah secepatnya!! ” kata Yura sambil menahan air matanya, dan clip Yura menutup teleponya, ia tidak mengerti kenapa ia begitu berharap kepada Yesung, ternyata selama ini, dia!!?? Ia tidak berpikir panjang, ia hanya ingin terbebas dari rasa ini saja.’kenapa kau begitu bodoh Yura-ya, dia bahkan sudah berkali-kali menciummu’ batin Yura, dia hanya menyesali dia begitu bodoh, Yesung dari awal memang hanya membantunya itu saja, Pabo-pabo Yura-ya, ia terus menggerutu dalam hatinya.
Sementara itu, Yesung nafasnya tersengal, ia membuka pintu dorm apartementnya, ia tidak berhasil mengejar Yura, walaupun dia sudah berteriak memanggil namanya, ia tidak bisa mengejar Yura terlalu jauh, karena dia tidak memakai alat penyamarannya, wajahnya ditekuk, dan menghirup oksigen sebanyak-banyaknya.Ryeowook menghampirinya,
“ eotthoke hyung?? Yura, apa dia tahu yang hyung katakan tadi” tanya ryeowook penasaran, Yesung menggeleng pelan
“ Molla…wooki-ah aku pulang dulu!!” kata Yesung, lalu menyambar jaket dan topinya yang tidak ketinggalan, ryeowook terus mengekor dibelakang Yesung, ia merasa tidak enak pada hyungnya itu, karena pertanyaan darinyalah yesung akhirnya menjawab dan yura mengetahuinya,
“ hyung, mianhe, ini salahku” kata ryeowook, yesung berbalik menatap dongsaengnya, lalu tersenyum, sebenarnya ia berat sekali tersenyum, yang ia rasakan adalah sesak didadanya, ia takut yura menjauh darinya.
“ gwenchana wookie-ah, kau tidak perlu minta maaf, ini salahku, seandainya sejak awal aku memberitahunya, mungkin kejadiannya tidak seperti ini” kata Yesung pada ryeowook,
“ ne, hyung!!hati-hati “ kata ryeowook,
Yesung POV
Aku merebahkan tubuhku dikamarku, menikmatai aroma kamarku, menenangkan!! aku memijit keningku, pusing!!itu yang aku rasakan, bagaimana bisa sekarang aku terus memikirkan keadaan yura, bukannya ini masalah yang tidak terlalu besar menurutku, tapi kenapa aku jadi pusing sekali memikirkannya,
Aku mencoba menghubungi Yura tapi selalu tidak diangkat olehnya, smsku pun juga tak satupun dibalas, aku harus mengambil sikap, lalu buat apa Yura marah??apa dia benar-benar sakit hati, kalau dia sakit hati apakah itu artinya dia menyukaiku??ehh, apa-apaan aku ini!!andwee, yura tidak mungkin menyukaiku!!tapi, jika aku melihat dari gelagatnya akhir-akhir ini, dia seperti menunjukkan kalau dia mulai menyukaiku, kalau iya, akulah yang paling bersalah dalam hal ini.
Pagi ini, aku sengaja menghampirinya, ia memang ada jadwal bekerja untuk kami, karena aku akan mengatakan padanya, tentang Hyuna!!aku tidak berniat untuk memanfaatkannya, sungguh!!
Aku melihatnya keluar dari rumahnya, seperti biasa, sejak aku larang dia bekerja menggunakan rok mininya,dia selalu memakai pantsnya yang menunjukkan kaki indahnya, namja mana yang tidak tertarik padanya, apa yang aku pikirkan ini, kenapa malah membahas pakainya, lihatlah dia begitu cantik dan lucu menurutku,
Aku mengikutinya dengan menggunakan mobilku, dia menoleh kearahku, aku membuka kaca mobilku!!
“ Yura-ya, masuklah, aku ingin bicara sebentar!! “ kataku, dia tidak menoleh, bahkan dia terus berjalan, dia mengacuhkanku rupanya!!apa aku sebegitu bersalahkan padanya.
“ apa perlu aku menc**mmu lagi, hum!!” aku berusaha untuk menggodanya, semoga marahnya mereda.dia lantas menoleh kearahku, menatapku tajam
“ jangan bercanda!!” katanya ketus, aku tahu ini bukan waktu yang tepat untuk bercanda
“ ara-ara!! kita berangkat bersama, ne!!” kataku lagi, semoga dia menurut, tapi kelihatannya dia keras kepala, apa dia tidak tahu aku banyak penggemar dan aku terlalu tampan untuk memohon semua ini -___-, tapi yeoja ini seolah menolakku mentah-mentah, dengan inisiatifku sendiri, aku menghentikan mobilku, lalu turun dari mobil, tak lupa menggunakan penyamaranku
Aku menarik lengannya untuk ikut masuk kedalam mobilku,dia meronta, tapi tetap aku paksa, dan akhirnya aman!!dia sudah masuk kedalam mobilku,aku seperti penculik saja, ini semua gara-gara yeoja disampingku. Aku melajukan mobilku dengan kencang!!diakan takut bila aku mengemudikan mobil dengan ngawur, dan berkelok-kelok, seperti dulu!!aku sengaja memang agar dia protes padaku.
“ Yaa!!kau mau mati,!!” akhirnya dia buka mulut, aku tetap diam lalu aku mengemudi dengan normal, ia tidak banyak bicara seperti biasanya.
“ Yura-ya, aku mau bicara padamu!!” kataku,
“ aku juga,” katanya, dia masih belum menatapku,dan sepertinya dia akan mengatakan sesuatu yang penting
“ Yesungie-oppa, kita tidak usah berpura-pura lagi menjadi sepasang kekasih!!”
Deggg……
Jantungku berdetak lebih cepat, detakkannya tidak terkontrol sama sekali!!apa yang dia katakan, dia benar-benar ingin mengakhirinya!!kenapa aku seakan tidak ingin ini berakhir, Yura-ya!!
“ setelah aku berpikir, memang tidak ada gunanya kita seperti ini, aku hanya merepotkanmu saja,” katanya lagi, tenggorokkanku tercekat mendengar ucapannya.aku menepikan mobilku, aku tidak ingin terjadi kecelakaan karena emosi tidak terkontrol.
“ aku yakin bukan itu alasanmu!!kau sakit hati karena, kau mengira aku mendekatimu karena Hyuna, dan karena kornea matanya, iyakan?!tidak seperti itu!!” kataku berusaha menjelaskannya,
“ aku bisa menjelaskan semuanya, tidak semua yang kau dengar itu benar” kataku lagi
“anniya!! bukan itu!!aku memang tidak ingin melibatkanmu dalam masalahku saja!!aku tidak apa-apa bila harus dijodohkan!!” aku langsung menatap tajam
“ aku tahu Hyuna eonni dari buku yang ada dicafemu kemarin, lalu aku tidak sengaja mendengar percakapan dengan ryeowook oppa!!” kata Yura padaku, dia tertunduk, jelas guratan kesedihan ada padanya, aku bisa membaca itu semua dari raut wajahnya.
“ kau menyukaiku!!” kataku menebak, dia menoleh kearahku, sepertinya pertanyaanku tepat sasaran, kulihat dari sorot matanya, dia tidak bisa berbohong, Yura-ya kau menyukaikukan..ayo jawab, iya!!
“ kau tidak ingin terluka lebih dalamkan, maka dari itu kau ingin menjauhiku, kau ingin menghindariku!!”
“ …” dia berpaling muka dariku, dia diam tidak menjawabnya, aku tahu yura bukan tipe yeoja yang secara langsung berterus terang, dia sebenarnya pandai menyimpan perasaannya,
“ sudah, kita akan terlambat nanti!!kau lajukan mobilmu atau aku naik taxi saja!!” katanya mengalihkan pembicaraan, aku tahu ini terlalu cepat, tapi aku tidak ingin masalah ini berlarut-larut.
Dengan terpaksa aku lajukan mobilku menuju KBS karena super junior akan ada jadwal perform disana.
Sepanjang perjalanan kami hanya terdiam, apa pertanyaanku tadi terlalu menyinggung perasaannya, bodoh kau Jongwoon, kau bodoh sekali, secara tidak langsung kau melukai perasaanya!!lalu apa yang harus aku lakukan??eomma tolong aku….
Dia berjalan menjauhiku,kenapa kau seperti itu Yura, kta masih bisa bicarakan.aku yakin kau tidak ingin terlalu dalam terjerumus perasaanmu sendiri, makanya kau ingin kepura-puraan ini sampai disini.okey kalau itu maumu, aku akan turuti.
Yura POV
Aku tidak habis pikir, dia bertanya apakah aku menyukainya, dasar pria gilaa!!kalau saja aku tidak kesal dengannya, aku akan memakannya hidup-hidup.bagaimana bisa dia bertanya seperti itu padaku, apa dia tidak mengerti perasaanku, kalau aku marah, berarti aku menyukainyakan??!! Kau hebat Kim Jongwoon, kau telah merebut hatiku, lalu menjatuhkan aku kedalam sebuah lubang yang besar, aku tidak akan sama dengan Hyuna eonni, kekasihmu dulu, tidak akan pernah sama, memang sorot mata kita sama, tapi aku orang yang berbeda.
Aku sulit bernafas saat dia menannyakan itu, jeongmal!!apa dia tidak merasakan sesuatu saat masih bersamaku, anniya, apa yang aku pikirkan, itu semua tidak mungkin Yura-ya.
Saat bekerja, aku sengaja tidak ‘melayaninya’, bukan apa, aku hanya tidak ingin rasaku terhadapnya terlalu dalam, memang apa yang diucapkannya dimobil, benar semua!!tapi tidak seharusnya dia berkata seperti itu, dia sangat egois.
“ Yura-ya, kau sakit” tanya Donghae saat aku mempermak dirinya, aigoo apa wajahku seperti orang sakit, sebegitu parahkah aku!!??
“ anniya, aku tidak sakit, mungkin aku kecapekan” kataku berbohong, aku dapat melihat Eunhyuk oppa berbisik dengan ryeowook oppa, mereka pasti membicarakan aku -__-
“ oppa, aku ketoilet dulu “ aku pura-pura tidak tahu mereka membicarakanku,
Aku berjalan kearah toilet, tidak sengaja aku berpapasan dengan Yesung, dia juga dari toilet rupanya, aku berjalan tanpa menatapnya.Deggg….jantungku serasa akan melompat keluar, apa ini rasanya orang jatuh cinta??bila bertemu dengannya selalu berdebar..??
“ oppa…” kata seseorang, yeoja!!aku menoleh, ternyata , member girlband, aku lupa dia idol, pastilah banyak penggemar, teman yeoja!!tidak sepertiku, kulihat mereka berbincang-bincang, Yura-ya apa yang kau lihat, kau lupa, kau mau ketoilet??!!
Aku tidak banyak bicara hari ini, malas!!itu yang aku rasakan, bahkan tadi, oppadeul bahkan terkena sasaran kelalaianku karena pikiranku melayang entah kemana, Eunhyuk oppa matanya terkena hairspray berkali-kali, Kyuhyun oppa terkena cathok rambut,dia sempat kesakitan sedang ryeowook oppa telinganya sempat terjepit, jepitan rambut, aigoo~ aku payah sekali, sepertinya hari ini adalah hari moodku paling buruk!!
“ Yura-ya kau langsung pulang!!” tanya Ryeowook oppa padaku, saat dia tahu aku bersiap-siap untuk pulang, aku memakai blazerku,
“ ne oppa, waeyo??” jawabku, aku melihat Yesung dia terdiam ditempat, sibuk dengan iphonenya, dia sepertinya juga cuek sekali, tidak ada niatan untuk meminta maaf lagi, atau setidaknya berbicara padaku!!ahh menyebalkan,
“ umm, aku ingin mengajakmu mencoba masakan baru denganmu” kata ryeowook menghampiriku, aku tidak mood sama sekali memasak oppa, apa kau tidak tahu kejadian kemarin??!!
“ mianhe oppa, aku ingin langsung pulang, istirahat” tolakku, aku lantas berpamitan dan bergegas pulang, aku tidak menghiraukan panggilan oppadeul dibelakangku, biarlah aku ingin tidur sepuasku, melupakan apa yang Yesung lakukan padaku, semuanya terasa menyakitkan.
Aku membuka pintu rumah, kulihat appa sedang asyik dengan teleponnya, sepertinya appa sedang serius, lalu aku menatap appa, dia buru-buru menutup teleponnya,
“ Yura-ya “ panggil appa, saat aku berjalan melewatinya.
“kau yakin dengan keputusanmu” tanyanya, apa kau tidak salah dengar, bukannya appa yang bersemangat ingin aku menikah muda, tapi sekarang kenapa nadanya lain??apa appa juga suka aku dengan Yesung oppa berpacaran??aigoo berpacaran??
“ ne, appa!!wae??bukannya appa ingin aku menikah secepatnya, dengan anak teman appa,ne??” jawabku, appa menghampiriku, aku berjalan kelemari es,apakah ada yang aku minum, untuk mendinginkan otakku!!binggo, aku menemukan yogurt kesukaanku.
“ lalu, hubunganmu dengan Yesung??”
Degggg…mendengar namanya saja hatiku sudah berdebar kencang.
“ aku tidak ada hubungan apa-apa dengannya, appa atur saja pertemuannya, nanti aku akan siapkan diri “ jawabku, lalu aku menenggak yogurt kesukaanku hingga habis,
“ appa, sudah mengatur semuanya, sejak kau menelpon appa kemarin!!”kata appa, mwo!!secepat itukah, aigoo sulit dipercaya!!
“ minggu depan, siapkan dirimu chagi ~ appa yakin kau bisa menerima pilihan appa, appa ingin yang terbaik padamu, mianhae!! “ kata appa seraya memelukku singkat, aku terkejut, benar-benar tekejut, aku ingin menangis, aku tidak mungkin bersama Yesung, semuanya akan berakhir, tiba-tiba air mataku menetes dipipiku.
Author POV
Sementara didorm, Yesung tengah asyik menonton video lucu, dia tertawa terbahak-bahak, sedangkan dongsaengnya memperhatikan hyungnya ‘aneh’ itulah tatapan mereka, meraka tidak habis pikir hyungnya yang sedang ada masalah bisa tertawa begitu lepas,
Sementara Yesung masih tertawa, tapi pikirannya juga melayang kemana-mana, ke Yura
Clippp, Kyuhyun mematikan playernya, Yesung menatapnya geram!!
“ Yakkk!! Kau mengganggu saja” Yesung kesal pada Kyuhyun yang tiba-tiba mematikan video yang ditontonnya secara tiba-tiba,
“ Hyung ~ aku tahu, kau sedang ada masalah, kami tahu semuanya!!” kata Kyuhyun lantang, Yesung menatap ryeowook, lantas Ryeowook menunduk ia takut pada kemarahan Hyungnya, sebenarnya ia tidak berniat membocorkannya, tapi semua hyungnya mendesaknya, jadi apa boleh buat, ini juga sebagian dari ‘tugasnya’ yang diberikan Eunhyuk kepadanya.
“jangan salahkan ryeowook hyung!!kami memang sudah mencurigai hubungan kalian sejak lama “ tambah Eunhyuk lagi, Yesung tidak habis pikir semua dongsaengnya mengetahuinya,
“ sudahlah, lebih baik hyung menenangkan diri, bicarakan baik-baik pada Yura, aku yakin hyung juga menyukai Yura, bukan karena Hyuna, kekasih hyung dulu, pikirkan baik-baik hyung!!” ucap Donghae memeluk singkat Yesung yang masih terpaku atas semua perkataan dongsaengnya itu, ryeowook menghambur memeluk Hyungnya itu,
“ mwo!!kalian ini kenapa?? Tskkk”
“ Hyung, aku yakin kau bisa mengatasi dilema ini, yakinkan perasaanmu dulu, aku akan mendukung yang terbaik untukmu!!” kata ryeowook pada yesung.
“ heiiii, aku baik-baik saja “ kata Yesung mencoba menenangkan dirinya dan juga dan juga dongsaengnya itu,
Semuanya tersenyum kearah Yesung, lalu mereka semua memeluk Yesung, menguatkan Hyungnya, menumpahkan rasa kasih sayang pada hyungnya yang mendapat masalah,semua tertawa bersama.
* * *
Pagi ini, Yura memang sedang libur, syukurlah tidak bertemu dengan Yesung lagi’batinnya, tapi rasa rindu mendorongnya untuk melihat semua foto Yesung yang tersimpan didalam laptopnya,sangat banyak, sejak dia bersama Yesung, melewati kepura-puraan bersama, Yura tergerak untuk mengetahui sosok Yesung lebih dalam lagi.bahkan semua yang berhubungan dengan Yesung, termasuk video-video Yesung, ia sudah menyimpan rapi didalam laptopnya.iatersenyum dan tertawa saat melihat ekspresi wajah Yesung yang lucu menurutnya,
Padahal aku tidak pernah berniat menyukainya, dia sangat menyebalkan, tapi aku kenapa justru menyukainya sekarang!!batin Yura,
ia membuka mp3 player, ia tersenyum mengetahui banyak lagu Super Junior dan juga lagu yang pernah Yesung bawakan yang dimasukkan Yesung tanpa sepengetahuannya,ia mendengarkan suara Yesung yang mengalun indah ditelinganya,
“ bagaimana bisa aku berhenti memikirkannya, kalau setiap hari aku selalu seperti ini” kata Yura sendiri, saat dia tiduran dikamarnya, sesekali melihat foto Yesung,
“ argggh~ kenapa aku bisa menyukainya?? Aku bahkan tidak tau banyak tentangnya, tidak seperti para stalkernya,” gerutunya sendiri,
Tiba-tiba terlintas dari pikirannya, ia ingin mengunjungi makam Hyuna eonni, Yura bergegas bersiap-siap,
“ eonni, bagaimana dirimu disana??jeongmal gomawo!! “ kata Yura saat ada didepan makam Hyuna, ia meletakkan mawar putih kesukaan Hyuna,
“ eonni-ya aku sangat senang bisa melihat dunia ini, semua berkat dirimu!!aku minta maaf sempat kesal denganmu!!ini semua gara-gara namja gila itu, bagaimana aku bisa menyuikanya, jelas-jelas dia hanya ingin dekat denganku gara-gara mata eonni ada padaku!!” kata Yura lagi, ia tidak sadar sepasang mata mengawasinya, berdiri tidak jauh dari tempatnya sekarng, tangannya juga membawa sebuket mawar putih dengan kaca mata dan topi hitam kegemarannya.
“eonni, mengapa kita menyukai orang yang sama, ne??kenapa aku begitu bodoh, aku sampai mengira dia juga menyukaiku,padahalkan kita hanya berpura-pura, dia menolongku hanya karena eonni, tskkk!!arasseo,eonnie mianhaeyo!!” Yura menghela nafas panjang, air matanya menetes dipipi merahnya, sesekali ia mengusap dengan tangannya,
Namja yang mendengar kata-kata Yura, ikut merasa sangat sedih, ia masih belum mendekat kearah Yura.
“ eonni, aku akan menerima perjodohan dari appa, jadi aku tidak akan mengharapkan Jongwoon , ne!!!aku berharap, laki-laki itu bisa menjadi pendampingku selamanya”
Deggg…..
Jantung Yesung berdebar hebat saat mendengar Yura mengatakan hal itu, perjodohan, pernikakahn, pendamping hidup selamanya??batinnya,
Kakinya lemas, melihat Yura begitu sedih karenanya,
Saat Yura sudah pergi, yesung mendekat kearah makam Hyuna, kekasihnya dulu,ia meletakkan sebuket mawar putih, kesukaan Hyuna,
“ Na-ya…eotthoke??apa yang harus aku lakukan??, aku tidak tahu tentang ini semua??” kata Yesung memeluk nisan Hyuna, ia frustasi akan perasaannya sendiri,
“ apakah ini rencanamu, kau mempertemukan aku dengannya dimakam ini, kau tahu aku bertabrakan dengannya disini??aku baru tahu secara tidak langsung kau menunjukkannya padaku, tapi aku “ Yesung terus saja berbicara pada makam Hyuna, ia menceritakan keluhnya, menumpahkan segala isi hatinya.
“ apakah aku terlambat….”
Sekelebat bayangan putih muncul didepan Yesung,duduk dan bersanding dengannya, Yesung menoleh kearahnya dan tersenyum, sang gadis juga tersenyum kearahnya.
“oppa aku bahagia kau akan menepati janjimu” kata sang gadis, membuat Yesung menatap tak percaya,
“ apa Hyuna-ya” tanya Yesung penasaran
“kau mencintainya….oppa ~ haengbokaeyo” kata gadis itu, Yesung menatap Hyuna, gadis itu tersenyum lalu menghilang seiring dengan bayangan putih itu menghilang, Yesung membuka matanya, ia berpikir sejenak, ‘Hyuna-ya’ gumamnya
Yesung POV
Kata-kata Hyuna terus saja berputar dipikiranku, aku memimpikannya semalam, mwo!?aku mencintainya, aku mencintai gadis itu, apa benar, aku benar-benar bodoh, tapi Yura akan dijodohkan oleh appanya, aku bisa apa?? Mengungkapkan perasaanku, bahwa aku menyukai seorang gadis adalh hal yang tersulit menurutku, aku lebih suka memberi sinyal-sinyal padanya, tsskkk,aku memang payah.
Aku mengamati Yura yang sedang bekerja, ia seolah-olah menyibukkan dirinya, lihatlah dia tidak pernah berhenti bergerak, berjalan kesana-kemari, lebih parahnya lagi, dia sama sekali tidak bicara padaku, dan juga menoleh kearahku, aku biasanya selalu mebuatnya kesal dengan kata-kataku, sekarang mulutku seperti terkunci,
“ige…” aku menyerahkan minuman kepadanya, dia menatapku, ya Tuhan tatapan matanya,omona~ kurasa aku sudah gila sekarang.kenapa aku dibuat tidak berdaya didepannya.
“ Yura-ya ini, aku bawakan minum untukmu” tiba-tiba Hyuki datang membawakan minum, Yura menoleh kearah Hyuki yang baru datang,
Yura meninggalkanku dan menghampiri Eunhyuk, aigoo ~ Jongwoon, kau menyedihkan sekali.
Aku menatapnya sedang tersenyum bersama member lain, aku tahu dia menjauhiku, dan aku tahu Yura kau menyukaiku, lalu kenapa baru sekarang aku menyadarinya, bodohnya aku, aku meremas botol minum yang aku pegang, dia mengacuhkan aku!!
Aku sengaja mampir ke Handel & Gretel, aku berjalan agak cepat untuk masuk kedalam,karena banyak sekali kerumanan elf disini, mereka seperti tahu aku akan kesini, tampak eomma sedang berbincang-bincang dengan gadis, omona~ Yura, untuk apa dia disini, apa dia kesini untukku??
” eomma…” kataku, eomma menoleh, Yura juga menatapku,
“ Yura-ya….” Dia tersenyum padaku, kelihatannya dia tersenyum formil sekali, tidak seperti dulu, kenapa dia??
“ eomma, buatkan minum dulu, ne!” kata eomma, meninggalkan aku dan Yura, sepertinya eomma tahu yang terjadi aku dengan Yura,
Kami duduk diruang kerja Jongjin, sebenarnya bukan ruang kerja, hanya saja semua pekerjaan untuk pembukuan keuangan dikerjakan disini, kurasa tempat ini aman untuk aku dan Yura berbicara,
Hening!!tidak ada kata-kata meluncur dari mulutnya, kenapa suasananya jadi seperti ini, aku benci suasana seperti ini.
“kau kesini, karena aku??” tanyaku, aneh memang kenapa aku bertanya seperti ini, bodoh kau Jongwoon!!
“tskkk…kau ini!! Ahjumma ingin bertemu denganku, itu saja” katanya dia agak tersenyum padaku, sepertinya rasa marahnya padaku sedikit memudar, syukurlah
“ aku minta maaf telah merepotkanmu selama ini, aku tahu ini semua salahku” katanya lagi padaku, mwo!!ini bukan semua salahmu, ini salahku, karena akulah yang tiba-tiba muncul lalu mengaku aku adalah namjachingumu, sehingga membuatmu merasa seperti ini,
“anniya, semua salahku!!aku yang tiba-tiba muncul dirumahmu dan bilang bahwa aku adalah namja chingumu, “kataku, dia menghela nafas panjang, sepertinya ada yang ia mau katakan,kenapa sekarang dia tampak begitu indah dimataku, aku menatapnya dari sini, dia begitu berbeda, apakah benar aku-
“ aku pulang, dulu!!” katanya lalu beranjak dariku, aku menahan tangannya,
“ apa benar, kau akan dijodohkan, kau menerimanya!!” tanyaku, dia masih berdiri dan aku masih duduk sambil menahan tangannya,
“ ne..sudahlah, kau tidak usah ikut campur lagi kedalam hidupku..” katanya lagi, mwo!!kau berkata seakan-akan menyuruhku pergi jauh dari hidupmu, kau harus tanggung jawab Yura-ya, kau membuat gila sekarang!!
“ Mwo!!kau menerimanya, apa kau sudah gila!!” kataku padanya, aku menariknya agar duduk kembali, dia tetap tidak mau, dia tettap berdiri, tapi tanganku tetap tidal lepas menggegam tangannya,
“ untuk apa kau melarangku, kita tidak ada hubungan apa-apa, aku ingin menjadi anak yang berbakti” jawabnya, gila, bahkan aku tidak bisa mencegahnya, aigoo~ kau keras kepala sekali Yura-ya
“ kapan…” tanyaku,
“ minggu depan, minggu depan aku akan bertunangan!!lepaskan tanganmu, aku takut ahjumma berpikir yang tidak-tidak!!”
Apa, minggu depan, apa dia sudah gila??kenapa aku jadi takut kehilangannya, aku takut dia bersama dengan laki-laki lain yang akan bersamanya seumur hidup,
“lepaskan tanganmu..” aku berdiri, menatap tepat dimatanya, Yura-ya tolonglah kau mengerti diriku, apa aku egois??memang aku belum menyatakan kalau aku menyukaimu, tapi setidaknya kamu tahu apa yang aku rasakan sekarang,
“ kau yakin….??” Tanyaku, dia mengalihkan pandangannya dariku, aku tahu dia tidak sanggup menatapku, dadaku sesak mengetahui ini semua, aku tahu kau tidak ingin dijodohkan?? Aku tidak suka dia mengacuhkanku,
Aku menarik dagunya untuk menatapku lagi, kini dia seakan-akan hendak berkata tapi mulutnya seakan terkunci,
“ malhaebwa…Yura-ya” kataku padanya, dia diam, apa kau terlalu kejam??aku menyuruhnya agar menolak perjodohan tapi aku sendiri belum meyakinkan perasaanku padanya, memang aku terlalu munafik, tapi aku yakin Yura juga tahu perasaanku saat ini,
Dia menghela nafas panjang lagi, aku masih didepannya, tanganku memegang erat jari jemarinya, detakan jantungku tidak karuan, detakannya lebih cepat dari biasanya
“ aku yakin!!” jawabnya singkat, dia juga menatapku
Deggg…
Aku tidak tahu entah kenapa dadaku sakit mendengarnya, dia akan meninggalkanku,
“ aku akan hidup dengan lelaki pilihan appa..” katanya lagi, sudah cukup Yura-ya jangan kau teruskan lagi bicaramu itu, aku tahu ini membuatku sesak,
“ lalu…” katanya terputus, kala aku semakin mendekatkan wajahku, dia gugup sepertinya, akupun juga begitu, menciummu sekarang mungkin akan mengubah pendirianmu?tidakkah begitu, keringat dingin mulai merasuki tubuhku sekarang, gadis ini benar-benar seprti candu bagiku, tidak bisakah kau diam, kau meronta terus Yura-ya, tangannya ingin lepas dari cengkaramanku..
“ lepaskan…”
“ shirheo..” jawabku lagi,aku semakin memajukan tubuhku, hingga dia benar-benar membentur dinding ruangan ini, aku sepertinya sudah gila sekarang!!bagaimana mungki aku hobi sekali menciumnya, karena rasa ingin memiliknya??
Bibirnya tertutup rapat, dia tidak bergeming sekecappun, aku semakin ingin mendekat padanya, jarak kami sangat amat dekat, tidak ada celah untuknya bergerak,
Nafasnya bahkan sampai pada permukaan kulit wajahku, aku menatapnya,’jangan kau terima perjodohan itu bodoh!!’ itulah tatapanku padanya, semoga dia mengerti apa yang aku harapkan, dia mengalihkan pandangannya, dia mengacuhkanku!!
Aku menarik dagunya lagi,aku tidak suka diacuhkan seperti ini,
“ Yaa..apa maumu..” katanya lagi, mwo! Kau masih bertanya, batalkan perjodohanmu bodoh!!kau tahu itu…
Aku diam tidak menjawabnya, tanpa kata-kata lagi, aku meraup wajahnya dengan tangan kananku, sedang tangan kiriku masih menggenggam tangannya,
Dengan perlahan tapi pasti aku sukses menc**mnya ‘lagi’, aku mel*mat pelan bibir tipisnya, ia masih menutup bibirnya, tandanya ia tidak suka atas perlakuanku padanya, terserah padamu yura-ya, apa kau tidak tahu aku menc**mmu karena apa?hah bodoh!!
Aku memejamkan mataku dan memiringkan kepalaku, berusaha memperdalam c**manku, tangannya yang aku genggam sudah tidak meronta lagi, tangan satuku masih berada ditengkuknya, aku tidak ingin dia menjauhkan w*j*hnya dariku, aku tahu pasti dia akan membalasnya, gila memang!!ini seperti bukan diriku, Yura kau telah mengubah pendirianku selama ini.
Selang beberapa detik,aku mendengar bunyi ponselnya!! Dia sontak melepas tautan bibirku, dia menatapku tajam. Seolah tidak terima aku menciumnya seperti tadi,
“ yoboseyo..” jawabnya, aku melihat bibirnya masih merah akibat c**manku, aku mengelap sudut bibirku akibat c**manku tadi,aku egois sekali, bagaimana aku menc**mnya tanpa memberi tahu perasaanku padanya, tapi bukankah ia juga harus tahu aku menc**mnya juga karena aku mempunyai rasa dengannya, sekarang aku tahu aku membutuhkannya, aku menyukainya, aku menyukai Yura,
“….”
” Mwo…Jinki oppa??wae??”
”…”
” sakit??parahh…ne aku akan kesana secepatnya!!” jawabnya lagi, mwo!! Jinki sedang sakit??
Aku melihatnya bergegas pergi,raut kecemasan terpancar jelas dari wajahnya sekarang,seakan ia lupa denganku!! aku menahannya lagi,
“ biarkan aku pergi!!” aku melepas genggaman tanganku, aku melihatnya menutup pintu, dan pergi dari hadapanku, aku mengacak frustasi rambutku, bahkan dia sangat baik dengan Jinki!!
“ arghhh….bodohh!!!” kataku frustasi
Sudah beberapa hari sejak dia datang kecafeku dan aku menciumnya lagi, saat bertemu dengankupun dia seolah-olah biasa, seperti tidak pernah terjadi apa-apa, apa dia melupakan yang terjadi, apa dia melupakan saat aku menciumnya, memang aku juga salah sampai sekarang aku tidak menyatakan perasaanku, tapi kelihatannya sudah terlambat, dia akan bertunangan,
Saat aku berusaha ingin bicara dengannya, dia menghindar, dengan alasan dia harus ketempat Jinki, “ jinki oppa sedang sakit, dia membutuhkanku sekarang” katanya padaku, jinki lagi, okey, apa perlu aku sakit agar kau lebih perhatian padaku, huh!!
Yura POV


Aku menatap diriku dicermin besar ini, aku memakai gaun sederhana, ‘cantik’ gumamku sendiri, tapi aku kenapa ingin menangis,aku akan menerima laki-laki yang bahkan aku tidak tahu siapa dia,
Malam ini, aku akan bertunangan, sebenarnya ini acara pertemuan biasa,tapi memang ini bisa dikatakan acara pertunangan.selamat tinggal yesung oppa batinku.
“ nona..tuan menyuruh agar segera keluar, tamu sudah datang” kata Jung ahjuma
“ ne..” jawabku singkat, aku beranjak dari dudukku, dan keluar dari kamarku,
Aku memasuki ruang keluarga, yang memang pertemuannya disini, aku menekuk wajahku,
“ sayang, duduk disini “ kata appa, aku menoleh kepada appa dan duduk disamping appa, aku belum berani menatap kedua orang didepanku, orang tua calon suamiku,
“ sayang..beri salam pada mereka “ kata appa, aku membukukkan badanku,
“ dia sangat cantik “ aku mendongakkan kepalaku, aku kenal dengan suara ini, aku menatap dua orang didepanku, mereka kan??!!
“ ahjumma…untuk apa disini??” tanyaku langsung , aku terkejut sekali, belum ahjumma menjawabnya,aku dikejutkan oleh suara lagi
“ mianhaeyo..aku terlambat “ katanya, aku menoleh, SHOCK!!! Dia tersenyum padaku…
“ NEO!!!” kataku
__TBC__