“ Our Love “ [ YY Story part 4 ]
Author : Kim Yeon Young @DeanClouds
Cast : Yesung Super Junior, Kim Yura ( OC )
Support cast : banyak bermunculan dari Kim’s family dan juga Super Junior member’s
Ps : banyak typo betebaran dimana-mana jadi bukan salah mata chingu, ini murni kesalahan tangan author *plakk
Note : FF ini adalah after storynya OUR LOVE * pada tahu kan, yang katanya bikin nangis itu * memang disini Yesung aku buat agak evil tapi kayaknya gagal -_- jadi yang di FF sebelumnya dia mellow tapi sekarang dia sudah berubah *yeiiiiii
Mian agak lama yaaa, karena author sedang sibuk dengan Yesung #plakkk
Okey Happy Reading
Author POV
“ Mwo?? kau namjachingunya Yura?? “ kata Tuan Kim kepada Yesung,dan Yesung mantap menganggukkan kepalanya, tanpa ada guratan ragu dalam wajahnya, dan ini membuat Yura tampak bingung, sebenarnya kenapa Yesung jadi seperti ini??? jangan-jangan ada yang ia rencanakan, dan mengapa Yesung tahu kalau aku akan dijodohkan pikir Yura
“ ne, akulah namjachingunya “ kata Yesung lagi, Gila gila ini gila batin Yura!!
“ kau siapa??dan kenapa kau lancang masuk kerumahku!! “ kata tuan Kim kepada Yesung yang memang masuk sendiri tanpa permisi,
“ choneun Kim Jongwoon imnida, “ kata Yesung, sedang Yura masih dengan tatapan tidak percayanya, tuan Kim menatap Yesung dan Yura bergantian, lalu menyembunyikan senyum kecilnya.ternyata menjebak mereka jauh lebih mudah batin tuan Kim.
* * *
Yesung tengah duduk bersama dengan Yura dan juga tuan Kim, suasana tampak tegang sepertinya, tapi Yesung berusaha untuk santai agar tidak dicurigai!! Sedang Yura dia tidak habis pikir Yesung mengetahui bahwa dirinya akan dijodohkan bagaimana bisa Yesung yang ia kenal sangat menyebalkan sekarang malah bertindak diluar dugaannya!! Yura masih menatap Yesung yang duduk disampingnya ia tidak tahu harus berbuat apa, yang jelas saat ini posisinya sementara ini aman akan perjodohan appanya, jika memang Yura juga mengikuti aturan permainan Yesung.
“ hemmm!!! “ deheman Tuan Kim membuyarkan lamunan Yura, seketika Yura menatap appanya.
“ Yura-ya benar dia namjachingumu??dia siapa? “ tanya tuan Kim kepada putrinya itu, Yesung yang tahu Yura bingung kini tangannya malah menggenggam erat tangan Yura, lalu tersenyum kearahnya, jantung Yura seakan memompa darah lebih cepat dari biasanya, aneh !! pikir Yura, mengapa aku jadi gugup saat tangannya menggenggam tanganku, ya Jongwoon apa yang kau rencanakan sebenarnya?? Batin Yura, kegugupan Yura seakan luntur perlahan seiring kuatnya tangan Yesung menggenggam erat jari-jemari lentiknya, Yesung lalu menatap Tuan Kim dengan tatapan percaya diri, seolah-olah dialah namjachingu Yura, putrinya!! Dia hanya ingin Yura tidak dijodohkan dengan lelaki lain, untuk perasaan lain dia juga belum mengetahuinya
“ ne, appa dia..dia benar namjachinguku !! “ kata Yura, Yesung tersenyum mendengarnya, akhirnya aku masih dalam permainan dengan gadis setengah-setengah ini batin Yesung senang, ia juga tidak tahu kalau ia sangat senang mendengar Yura mengatakan itu.
“ dia adalah member dari Super Junior, kami baru- “ kata-kata Yura terputus karena Yesung menyela pembicaraannya
“ kami baru berpacaran seminggu yang lalu, tapi yakinlah aku tidak akan mempermainkan putri anda!! Anda bisa percaya padaku, “ kata Yesung lagi, entah mengapa kata-kata Yesung seperti meluncur sempurna tanpa ada cela sedikitpun, dan ini membuat Yura ternganga mendengarnya, seorang Yesung yang suka sekali menjelek-jelekkannya kini ia berubah menjjadi pria dimatanya, aigoo apa ini Yesung pikir Yura,
“ umm, lalu bagaimana putriku menurutmu, siapa namamu tadi??” tanya tuan Kim lagi kepada Yesung yang tengah duduk dengan Yura, tuan Kim menatap keduanya maih berpegangan tangan,
“ Jongwoon, ahjusshi!! Umm, Yura dia sangat special menurutku, yeoja yang mencintai keluarga dan juga bisa menerimaku apa adanya! Dan juga kami saling mencintai” tambah Yesung, gila, dia benar-benar gila batin Yura, omo!!kenapa dia begitu pandai berakting, ahh aku lupa dia kan actor drama musical!!
“ ahh, begitu rupanya!! “ kata Tuan Kim mengangguk, Yura tidak tahu apa yang akan ia lakukan pada Yesung, yang ia rasakan sekarang dalah ia perlu oksigen sebanyak-banyaknya untuk menenangkan diri dari situasi seperti ini.
“ kalau begitu jaga putriku baik-baik Jongwoon-ah, dia satu-satunya yang aku miliki didunia ini, arasseo!! “ kata Tuan Kim kepada Yesung, dan Yesung hanya mengangguk pelan,
“ dan juga, ini sudah malam waktunya kami beristirahat!! Tanganmu “ kata Tuan Kim, sontak mengejutkan Yesung dan Yura yang sedari tadi tangan Yesung masih menggenggam tangan Yura langsung melepas genggangammannya, mereka sama-sama terkejut, Tuan Kim menahan senyum melihat kelakuan kedua insane muda didepannya itu,lalu pergi menuju kamarnya. Sementara itu Yura dan Yesung tampak salah tingkah akibat insiden tangan mereka yang tidak sadar bersentuhan.
Yura POV
Omo!!kenapa timbul masalah baru lagi, andwee aku harus berpura-pura dengannya menjalin hubungan sebagai sepasang kekasih?? Aigoo Yura-ya mimpi apa kau semalam, lihatlah wajah appanya Kura-kura ini, dia begitu tersenyum puas, apa belum cukup dia menggangguku setiap hari, sekarang aku harus berpura-pura sebagai pacarnya??
“ kau harusnya berterima kasih aku sudah menyelamatkanmu dari perjodohan!! “ katanya saat akan masuk kemobil, aku yang menahan diri dari tadi segera aku layangkan cubitan kepinggangnya, rasakan kepala besar!!
“ awww… “ ringisnya, mengelus pinggangnya yang kesakitan tsskk!!rasakan, siapa juga yang suruh menggoda dan memegang tanganku tadi, aku kan jadi malu didepan appa!!
“ tsskkkk!! Itulah akibatnya kau terlalu ikut campur masalah pribadiku!! “ kataku kesal, bisa-bisanya dia masuk kerumah dan mengaku pacarku, memang appa tidak jadi menjodohkanku, tapikan mengapa harus dia yang menjadi namjachingu bohonganku!! Aish ~
“Yaa!! Kau harusnya bersyukur, seorang member Super Junior merelakan hidupnya untuk berpura-pura pacaran dengan yeoja setengah-setengah sepertimu arasseo!!” katanya, memang iya juga sihh!tapi aku tetap tidak mau, aku tahu setelah ini dia akan meminta balas budi, bahkan dia lebih leluasa memanfaatkan situasi ini, aigoo~ aku telah masuk perangkapnya!!
“ ne, ara-ara!! awas saja kalau kau macam-macam padaku!! Kita hanya bersikap sebagai kekasih hanya saat ada appaku saja, kalau ditempat kerja, aku tidak mau!! “ kataku lagi, kulihat Yesung tampak berpikir, permainan apalagi yang ia rencanakan?? Heiii kau jangan macam-macam tangan kecil!!
“ ne arasseo!! Tapi kau juga harus mau, jika sewaktu-waktu aku perlu bantuanmu, kau harus ada, karena aku juga meyelamatkanmu dari perjodohan gila itu ya kan, apa kau mau kau menikah dengan orang yang bahkan kau tidak tahu asalnya, dia sudah tua, duda mungkin, “ katanya lagi, aigoo dia cerewet sekali, aku ingin menyumbal mulutnya dengan sepatuku, tapi aku masih ingat dia menyelamatkanku untuk kedua kalinya -_-
“ yayayaya!!!puas kau, aku akan menurutinya!! Tapi, awas saja jika kau berani macam-macam padaku!! “ kataku berusaha agar dia tidak memanfaatkan keadaanku yang terjepit ini. Kulihat dia tersenyum lebih tepatnya dia sangat puas membuat aku seperti ini, aigoo Eomma tolong anakmu ini!!
“ baiklah, sayang aku pulang dulu, mimpi yang indah, ne!! “ katanya, Mwo!!sayang, mimpi indah, benar-benar dia suka sekali mengejekku!! Lihatlah dia tersenyum seolah-olah dia sekaranglah pemenangnya, ckkk
“ sayang, kau harusnya menjawabnya?? “ katanya mendekat kearahku sambil membuat aegyo. Omo!! Dia memang terlihat tampan sekali, aigoo yura-ya sadarlah! Aku memundurkan wajahku, dia malah semakin memajukan wajahnya, maunya apa sebenarnya Kim Jongwoon ini, kenapa dia jadi genit sekali??
“ Yaa!! Berhenti, “ kataku, dia pun tersenyum sangat menggelikan tapi senyumnya sangat man- Omona aku akan memujinya lagi
“ kau kan kekasihku, jadi sewajarnyakan aku seperti ini dengan kekasihku sendiri!humm” katanya lagi, aigoo belum ada satu jam dia sudah bertingkah seperti ini, apalagi satu hari bisa-bisa aku mati berdiri -_-“
“ Ya!!kau lupa ini bohongan!sandiwara, tskkk kau ternyata sangat – “
Chu~ kata-kataku terhenti seketika sebuah bibir mendarat dipipi kananku, bibir itu milik Yesung, dia mencium pipiku, Omona!! Yesung mencium pipiku ya Tuhan aku malu sekali, aku menoleh kearahnya dia tersenyum lalu masuk kedalam mobil dan mengemudikan mobilnya, dia pergi setelah mencium pipiku, dasar tidak bertanggung jawab!!
“ Yaakkk!! Kim Jongwoon nappeun!! “ kataku berteriak, aku masih memeganggi pipiku, ya kenapa aku jadi malu, seharusnya akukan marah tapi kenapa aku menjadi seperti anak kecil sekarang, ya Tuhan apa yang sedang terjadi padaku sekarang?? Awas kau Yesung akan aku buat kau menyesal telah masuk kedalam permainan ini!! Arghhh!!!
* * *
Siang ini memang Super Junior ada jadwal di SBS, masih dalam promosi album baru mereka, aku rasa akan sangat lelah karena Jiny nuna cuti untuk keacara keluarganya, berarti aku akan sangat capek, memang banyak sekali stylis dan piñata busana, tapi kan aku semakin banyak pekerjaan, aku lelah sekali, appa eomma tolong aku!!
Aku memasuki ruang ganti Super Junior ternyata sudah berkumpul semua member, dan yang pasti Yesung, aigoo menyebut namanya saja aku agak sedikit merinding!!
“ mianhae, aku terlambat!! “ kataku, lalu aku segera membantu stylish utama membenahi rambut oppdeul, kelihatannya rambut Yesung beum dipermak
“ gwenchana “ sahut yang lainnya,
“ Yura-ya tolong rambutku ini!! “ kata Kyuhyun kepadaku saat hendak menata rambut Kyuhyun, Jihyun Eonni melarangku,
“ Yura-ya kau ke Yesungie saja!! “ katanya, mwo!!Yesung aku berusaha menghindarinya tapi kenapa eonni menyuruhku ke Yesung aigoo~ aku masih belum siap dengannya, sementara itu Eunhyuk oppa mendekatiku, dia menatapku, apa yang ada dipikirannya sebenarnya??
“ Yura-ya kau denganku saja!! “ katanya menarikku, untunglah aku bisa bernafas, tunggu!!kenapa aku seolah-olah gugup bertemu dengannya, seharusnya akukan biasa saja, seperti dulu, aigoo~ ini efek tadi malam!!
“ ne, “ jawabku, kulirik dari ekor mataku Yesung sedang memainkan iphonenya, dia tidak memperhatikanku, syukurlah!! Aku memulai aktifitasku seperti biasa aku memainkan jari jemariku dirambut eunhyuk oppa, aku hanya membantu stylish untuk menata dasar rambut oppadeul lalu setelah itu adalah stylish utamalah yang menanganinya dan juga aku mempersiapkan aksesoris untuk kostum mereka itu saja!!
Sesekali Eunhyuk oppa membuat lelucon untukku dan juga Donghae oppa yang sedang ada disampingnya, kami tertawa sesekali dia kepanasan akibat aku terlalu tertawa sehingga aku hilang kendali dengan alat rambut yang aku pegang!! Aku sesekali melirik Yesung dari kaca rias, dia masih sibuk dengan iphonenya apa dia tidak tahu keberadaanku =,=” tapi kenapa aku yang repot kan enak dia tidak menggangguku!!
“ Yura-ya kau sudah punya namjachingu?? “ tanya Eunhyuk oppa disela-sela pekerjaanku, aku melirik kearah Yesung dia masih sama tidak berkutik, masih dengan iphonenya itu. Apa dia lupa kalau semalam dia juga mencium pipiku aigoo sulit dipercaya!!
“ Ya, Yura-ya kau cantik, muda dan juga kau juga dekat dengan SHINee dongsaeng kami, apa tidak ada yang menarik hatimu, humm!! “ tanya Donghae oppa lagi, lebih tepatnya menggodaku, aigoo oppadeul ini mengapa bertanya seperti ini, aku harus jawab apa, Yaakk!!
“ aku..aku…aku sekarang tidak mempunyai namjachingu “ kataku, aku melirik Yesung lagi dan tepat!! Matanya kini menatapku dari cermin, aigoo ~ menyeramkan!! Memang kita, umm maksudku aku dan dia hanya berpura-pura didepan appaku sajakan, dia menatapku seolah-olah aku ini wanita gampangan!! Aish ~ apa peduliku
“ woaaa… berarti kita masih punya kesempatan hyung !! “ sahut ryeowook oppa, mwo!! Apa-apan mereka, akukan jadi malu -_-“
“ Yaa!! Wookie-ah kau tidak boleh, hanya aku dan Donghae saja ya kan Yura-ya !!” kata Eunhyuk menimpali lebih tepatnya sedikit genit, sementara aku melirik Yesung lagi, dia kembali keaktifitas semula, syukurlah tatapan menyeramkannya sudah lenyap (?)
“ Yaa..kalian bercanda terus, Yura-ya sekarang giliran rambutku!! “ Yesung akhirnya buka mulut, tapi sekali berbicara terdengar sangat menggelikan telinga…Eunhyuk oppa terlihat kesal sekali akan sikap Hyungnya itu, aku tahu itu. Aktifitas bercandaan kami terhenti seketika!! Dasar namja aneh -_-“
“ tskkkk !! “ sergahku malas, aku berganti tempat sedikit bergeser dengannya, aku mulai memilih rambutnya, aigoo ~ aku sedikit gugup!! Tidak boleh, kau tidak boleh gugup Yura-ya Fighting, apa hanya gara-gara tadi malam dia menjadi pacar pura-puramu agar kau tidak dijodohkan dan juga dia mencium pipimu, kau tidak boeh hilang kendali, araseo!! Kataku menyemangati diriku sendiri
“ jangan terlalu ikal ya, biasa saja, ne!!oya jangan terlalu panas Yura-ya rambutku ini agak…. “ dia berbicara panjang lebar, seolah aku ini tidak mengerti kebiasaannya, aigoo~ memangnya aku bodoh apa!!dasar!!kura-kura anehh…sementara itu aku melihat oppadeul sedang berbisik-bisik seakan-akan membicarakan aku dan Yesung, nah benar dugaanku gara-gara kejadian yang tidak terduga tempo dulu, sekarang mereka mengira aku ada sesuatu dengan Yesung!!
Aku sesekali memperhatikan Yesung dari cermin depan, dia terlihat tam pan jika seperti ini, Ya!!apa yang aku katakan barusan? Tanpa aku sadari tanganku terjepit catok rambut
“awww.. aishh~ “ au mengipat-ngipatkan jariku yang terkena panas, aigoo kenapa aku jadi ceroboh sekali,
“ wae? Gwenchana “ tanya Yesung kepadaku, dia menarik tanganku melihat jariku yang terjepit tadi, meniupnya pelan Omo!!ada apa denganku ini, mataku seakan tak akan pernah lepas untuk menatapnya terus, dia Yesung masih mengusap jariku lalu kenapa jantungku ini berdetak tidak seperti biasanya?? Andwee.andwee, apa aku ada kelainan jantung??? Ya Tuhan tangan mungilnya begitu halus menyentuh permukaan kulitku
“ehemm!! Mesra sekali.. “ kata seseorang mengagetkanku, aku segera menarik tanganku dari tangan Yesung, dan segera kembali bekerja, sial!! Leeteuk oppa tiba-tiba muncul, aigoo aku malu, kulirik oppadeul yang diruangan ini masih mengamatiku dan Yesung! Aish ~ benar-benar keadaan yang tidak menguntungkan untukku!!
“ ne, hyung!! Mereka kan sedang…. “ kata-kaa Euunhyuk oppa tidak dilanjutkan karena Yesung melemparkan Death glarenya kearah Eunhyuk yang suka sekali menggoda kami
“ anniya, tangan Yura terjepit barusan!! “ jawab Yesung singkat, aneh sekali dia pandai sekali mengatur emosi dan juga merubah mimic wajah dalam sekejap, benar-benar aneh -_-“
* * *
Aku masih membereskan piring-piring bekas makan bersama dengan oppadeul didorm, ya aku memang sedang berada diantara namja-namja yang super tampan menurutku, aku semakin akrab dengan mereka, mereka sangat baik dan menyenangkan!! Jadi dikorea ini aku tidak kesepian, beruntung aku bekerja dengan mereka!! Ya, ngomong-ngomong bekerja, seumpama aku tidak mau dijodohkan pasti aku sudah tidak bekerja dengan mereka, ini berkat Yesung yang mengaku jadi pacarku, sehingga appa tidak jadi menjodohkanku, dasar namja gila!! Aku tersenyum mengingatnya, baru aku menemui namja konyol sepertinya.apalagi saat dia tiba-tiba mencium pipiku, ahh kenapa aku jadi senang sekali mengingatnya aigoo paboo-ya Yura.
“ kau sangat senang rupanya!! “ deggg, tiba-tiba jantungku berdebar begitu mendengar suaranya, aku masih mencuci piring berusaha untuk tidak menatapnya!!bisa-bisa dia mengejekku bila tahu aku mengingat kejadian waktu itu.
“ ne, aku sangat senang memang!! Jinki oppa akan datang, aku kangen padanya!!” kataku mengalihkan jalur pembicaraan, dia mendekatiku dan berusaha membantuku membereskan sisa peralatan makan yang sudah bersih.
“ Jinki..kau suka padanya!!ckkk, aku heran mengapa onew bisa akrab denganmu?jangan-jangan kau menggunakan ilmu hitam untuk menakhlukkan lelaki!” katanya, mwo!ilmu hitam, bodoh sekali dia, apa dia tidak tahu akukan juga tidak jelek-jelek amat, bahkan oppadeul memujiku cantik!!apa karena matanya yang sangat sipit sehingga dia tidak menyadari kecantikanku.
“ Yaa!!kau tidak tahu aku begitu cantik!!” kataku percaya diri,kini dia tertawa terbahak-bahak, apa ada yang lucu denganku, menyebalkan sekali Kim Jongwoon!!dia tertawa seolah-olah tidak terima aku ini cantik, dasar!! Aku ada ide, aku menyipratkan air busa sabun cuci kepipinya,
“ hahahaaha “ dia masih tertawa, ini waktunya, aku mengambil busa sabun, aku templokkan kepipinya, dan Yapp!! Dia diam seketika, hahahha lihatlah wajahnya begitu lucu, rasakan, memang enak tertawa terus mengejekku!!hah Yesung-sshi aku juga bisa membalasmu
Yesung POV
“ hahahhaha “ aku masih tertawa melihat ekspresinya begitu lucu, dia seperti anak kecil yang bilang dia cantik, aigoo Yura-ya kau begitu lucu!! Dia diam saja aku menertawakannya, tiba-tiba
Pluppp, dia menempelkan busa sabun kepipiku, Yakk!!aku kecolongan, lihatlah dia anti tertawa
“ hahahaha mukamu lucu sekali, hahahahaha!!!buahahhaa “ katanya dengan tertawa begitu senangnya dia melihatku seperti ini, dan ya!!dia menempelkan busa sabun lagi kehidungku, puas kau sekarang!! Dia tertawa dengan memegang perutnya, aku masih diam melihat ekspresi senangnya
”Yakk!! “ aku berteriak, lalu aku juga tidak mau kalah denganmu Yeoja setengah-setengah, entah mengapa membuatnya kesal dan marah adalah kesukaanku dan terlebih lagi aku akan puas jika dia marah padaku!! aku ganti menempelkan busa sabun kehidungnya, lihatlah dia diam seketika, lalu aku menempelkan busa lagi kepipi kanan dan kirinya, kini dia terlihat sangat kesal sekali, ekspresi wajahnya berubah seketika!!
“ hahahaha….Yura-ya kau lucu sekali, hahahah !!” kataku dengan tertawa, dia kelihatannya juga tidak mau kalah, dia balas menempelkan busa sabun ke pipiku lagi dan juga kedahiku, aigoo~ aku kecolongan lagi,
“ Yaaa! Yura-ya kau ini..” kataku kesal, aku balas lagi dengan menempelkan busa sabun lagi kehidungnya lagi, pipi hingga rambutnyapun terkena sasaranku, aku tertawa puas, dia kembali tertawa dan membalasku lagi, Omo!!aku melihatnya seperti ini dia semakin kelihatan menar-, ya Yesungie apa yang kau pikirankan!!? Aku masih tertawa memperhatikannya, kami sama-sama terlarut dalam permainan ini, aku tidak sadar kini dapur dan wastafel ini penuh dengan usa sabun berserakan.
“ Kim Jongwoon, kau benar-benar…aku akan membalasnya!!” katanya lagi,aku masih tetap berusaha menempelkan busa sabun pada wajahnya hingga dia mengaku kalah denganku
“ awww..mataku pedihhh!!pedihhh..” katanya memejamkan mata aku mendekat kearahnya, matanya??aigoo aku telah ceroboh
“ wae? Gwenchana??!” tanyaku memastikan..aku meraih wajahnya membersihkan wajahnya yang penuh dengan busa sabun tadi, Yura kau terlihat begitu cantik jika sedekat ini, aigoo~ apa yang aku katakan?? aku membelai pelupuk matanya dan membasuhnya dengan air, matanya membuka perlahan-lahan, dia terlihat lucu sekali!!aku tersenyum melihatnya.
“ eotthe??baikkan??” tanyaku memastikan, tapi tunggu!!! Dia masih agak sulit untuk melihat, aku khawatir jika terjadi sesuatu pada matanya, karena diakan dulu pernah mengalami kebutaan.
“ sudah agak mendingan! “ katanya lalu dia menggerakkan tangannya untuk mengucek matanya tapi aku tahan, dia menatapku bingung??aku masih menatapnya dari jarak sedekat ini kenapa jantungku berdetak upnormal, tunggu!!detakannya bertambah keras saat Yura menatap intens mataku dan aku juga menatap intens dirinya, Omo!!apa yang terjadi padaku, magnet apa yang ada pada diri yeoja ini sungguh aku tidak tahu, tubuhku otomatis mendekat dan merapat ketubuhnya, Yura agak gugup aku seperti ini, aku juga tidak tahu yang terjadi pada tubuhku ini, yang pasti sekarang aku juga merasa gugup tapi keinginanku untuk mendekat ketubuhnya semakin kuat, Yura terus memundurkan tubuhnya hingga dia menempel tepat pada wastafel sekarang sudah tidak ada jalan untuknya untuk memundurkan tubuhnya,
Suasana menjadi agak tegang sepertinya, tapi aku tetap betah menatap wajahnya, dorongan apa yang membuatku semakin memajukan wajahku kewajahnya, mataku kini menatap tepat dibibir mungilnya, terlihat begitu sangat menggoda, semakin dekat hingga deru nafasnya sampai pada permukaan kulit wajahku, hidungku sudah tepat menempel dihidungnya disertai detakan jantungku yang semakin keras,
Beberapa detik aku hendak menempelkan bibirku kebibir mungilnya, satu senti, dua senti….entah rasa apa yang merasuki diriku hingga aku ingin sekali menci**nya Yura dia sebenarnya sangat man-,
Glontangggg… * suara gelas aluminuim terjatuh *
Suara benda terjatuh tiba-tiba mengagetkan aku, aku tersentak, sontak aku menjauhkan wajahku dan diriku dari tubuh Yura.Yura juga mengalihkan pandangannya, aku juga begitu aku menoleh kesumber suara aigoo~ semua dongsaengku meihatku, mereka tengah tersipu malu, ada Eunhyuk Kyuhyun Donghae dan juga Ryeowook, astaga!!! Kuyakin mereka sudah lama, mereka semua memasang wajah terkejut mereka!! bodohnya aku tidak menyadari semua ini!!bodoh kau jongwoon,
“ hyu-hyung…hyung…kami, kami tadi..” ryeowook tergugup, sedangkan aku melirik Yura dia tertunduk malu, ini memang salahku, tapi inikan juga salahnya seharusnya diakan menolakku, aish~
“ Hyung kami tadi hanya ingin kedapur, lalu kami tidak sengaja!”
“ kalian pacaran ya?? Omo!!beruntungnya kau hyung bisa memiliki Yura “ kata kyuhyun to the point dasar magnae setan!!
“ anniya, tadi matanya Yura terkena sabun jadi aku membantu membersihkannya itu saja!!” kataku lalu aku beranjak pergi,aku harus menjernihkan pikiranku, aku tidak habis pikir kenapa aku jadi seperti itu!!
* * *
Aku masih mengutak-atik iphoneku, mengupdate twitter tentang film yang barusan aku tonton, memang aku suka menonton film dirumah, lebih nyaman memang!!hari ini memang aku tidak ada jadwal jadi aku berniat dirumah istirahat atau aku ke Handel & Gretel nanti sore, tiba-tiba aku teringat Yura, pacar pura-puraku sedang apa dia sekarang!!seharian nanti aku bakal tidak bertemu dengannya, hahhh apa yang aku rasakan ini,
Ponselku bergetar, kulihat layarnya “mwo!!yura “ pekikku, aneh baru saja aku memikirkannya dia muncul tiba-tiba, membuatku gugup saja
“ yoboseyo “ jawabku dengan nada yang aku buat santai-sesantainya
“……”
” Eomma!!! “ kataku ketika mendengar suara eomma, mengapa eomma menggunakan ponsel Yura??
“……”
” wae??dirumah..aku malas keluar!! “ jawabku,
“…..”
” Yakk!! Eomma, yayya eomma kenapa memakai ponsel Yu- “ tutuuutututu ponsel dimatikan oleh eomma, aish ~ apa-apain ini, kenapa eomma bisa akrab dengan Yura, lalu buat apa mengajak Yura kerumah, menyebalkan!!sepertinya gadis setengah-setengah itu pandai merayu eommaku.
Author POV
Yesung masih menatap Yura yang memasukkan nasi sedikit demi sedikit kemulutnya, lalu pandangannya tertuju pada bibirnya, bibir yang hampir saja ia menciumnya, lalu terburu dia kembali pada konsentrasi makannya, nyonya Kim, eommanya Yesung yang sedari tadi memperhatikan gelagat putra sulungnya ikut tersenyum simpul, tapi Yura yang menjadi obyek bahkan tidak menyadarinya ia terus melahap makanan yang tersaji dimeja makan.
“ jongwoon-ah kau makan sedikit, wae??” tanya eommanya, lalu Yuramenatap Jongwoon dengan mulut penuh dengan makanan,
“ bagaimana aku bisa makan, gadis setengah-setengah ini memakan semua makananku!!” kata Yesung sambil menatap Yura dengan evil smirknya, Yura yang mendengarnya langsung tersedak
“uhukkkk…uhukkk!!” eommanya yang tahu langsung menyodorkan air minum ke Yura,
“ gwenchana Yura-ya “ tanya nyonya Kim, Jongjin yang tahu hanya menggeleng melihat kelakuan Hyungnya dan juga Yura,
“ gwenchana ahjumma, gomawo! “ kata Yura, lalu Yura menatap Yesung tepat dimatanya dengan tatapan ‘awas kau, tunggu pembalasanku’ begitulah tatapan Yura, sedang Yesung hanya menatapnya dengan tatapan mengejek ‘heii kau kelaparan, apa rakus!!dasar yeoja setengah-setengah’ begitulah arti tatapannya, dan keduanya tengah beradu kata-kata dalam tatapan masing-masing -___-“
“ Jongwoon-ah kau keterlaluan sekali, bagaimana kau bisa menyembunyikan tab nya Yura begitu lama, eomma tidak menyangka!!” kata nyonya Kim sambil membereskan sisa makanan dan menggeleng pelan, sementara jongjin hanya terawa mendengar kata-kata eommanya
“ eomma!!jangan membahasnya lagi!!” jawab Yesung yang kini beranjak keruang tengah meninggalkan meja makannya, memang dia tahu eommanya mengajak Yura makan adalah untuk tanda maafnya karena telah menyembunyikan tabnya,
“ biar aku Bantu!! “ tawar Yura, tapi tangan Nyonya Kim menahannya ‘biar aku saja yang melakukannya’ begitulah arti pandangannya eommanya Yesung
“ kau istirahat saja, nanti biar jongwoon yang mengantarmu pulang “ kata nyonya Kim tersenyum menatap Yura, yura balas tersenyum kearahnya, bagi Yura ia telah menemukan sosok seperti eommanya yang telah meninggal, tiba-tiba ia ingat dengan eommanya,
“ ahjumma persiapkan teh untukmu, kamu tunggu ya!!” katanya lagi, kemudian diikuti anggukan oleh Yura
Yura tengah sibuk dengan Jongjin, keduanya nyaman membicarakan tentang masa kuliah mereka dan sesekali tertawa, yura dengan mudah memanggil jongjin dengan sebutan oppa, Yesung yang tahu mereka seperti itu merasa jenuh, lalu ia mengambil minum dilemari es, menenggaknya merasakan air dingin menyusuri tenggorokkan,
“ kau kesal melihat mereka begitu dekat!!” tiba-tiba eommanya mengagetkannya
“ anniya, “ kata Yesung, lalu dia meminum air yang ada dibotol hingga habuis, eommanya yang mengetahui putranya seperti itu hanya tersenyum simpul, memang keluarga yang aneh -___-“
mata Yesung sedari tadi tidak lepas menatap Yura yang sedang asyik bercengkrama dengan jongjin adiknya sendiri
Saat minum teh, Yesung hanya menatap layar laptop didepannya seolah-olah dialah paling sibuk, walaupun matanya menata layar datar didepannya, tapi telinganya masih bisa mendengar dengan jernih apa yang dbicarakan orang-orang disampingnya
“ kau belum mempunyai namjachingu??” tanya Jongjin,
“ aku belum mempunyai namjachingu!!” kata Yura mantap, tapi tatapan mata Yura melirik kearah namja didepannya yesung, lalu Yesung dengan lihai memainkan tangannya dikeypad laptopnya dengan bunyi yang keras,
“ tapi pasti banyak pemuda yang menyukaimu??kau kan cantik Yura-ya!!” kata eommanya Yesung lagi,Yesung yang masih setia mendengarkan hanya bisa menghela nafas mendengar eommanya memuji gadis didepannya itu, apa-apan eomma ini, pikir Yesung
“ hahaha, ne??namja?ada juga, tapi aku belum menyukai mereka!!” jawab Yura tersenyum , Yesung semakin memperkeras bunyi keypadnya tapi matanya masih menatap layar datarnya, apakah dia kesal, molla pikir Yura,
“ Jinja!!!lelaki itu nanti beruntung jika memilikimu Yura-ya” kata eommanya Yesung, lalu membuat Yura tertawa juga Jongjin, sedang Yesung menghentikan aktifitasnya tadi, dan menatap Yura,
Yura tengah berada didalam mobil Yesung, ya sekarang dia pulang dan diantar oleh Yesung tentu saja nyonya Kim yang menyuruhnya karena Yesung banyak beralasan untuk tidak mengantar Yura pulang!!
Ditengah perjalanan keduanya masih terdiam,hening!!! Yura dan Yesung sama-sama memiliki ego masing-masing, Yesung enggan bicara dengan Yura karena ya Yesung masih teringat insiden waktu didapur, sebenarnya Yura juga begitu!!ia juga masih malu, tapi ia memilih diam dan bersikap biasa saja.
“ Yura-ya kau kenapa bisa akrab sekali dengan eomma!?” tanya Yesung membuka percakapan, agar tidak hening.
“ Mwo?” yura akan menjawabnya tiba-tiba ponselnya berbunyi, ia menatap layar ponselnya ternyata jinki menelponnya, ia tersenyum lalu ia berkata pada Yesung
“ sebentar ya “ katanya lalu menganggkat teleponnya
“ yoboseyo “ jawab Yura, lalu Yura asyik dalam percakapan teleponnya tanpa memperdulikan Yesung disampingnya yang telihat kesal merasa diacuhkan
‘gila, seorang Yesung diacuhkan oleh yeoja seperti dia, sial!!’ batin Yesung, Yura terus mengobrol asyik dengan Jinki, Yesung akhirnya tahu Yura berbicara dengan dongsaengnya di SHINee, dia berusaha bersabar,tapi sebenarnya dia sangat kesal sangat amat kesal!!
Tak terasa sudah sampai diepan rumah Yura, Yesung menghentikan mobilnya. Yura menutup teleponnya, dan mengedarkan pandangannya keluar
“ sudah sampai ya, aku pulang dulu!!” katanya seperti tidak mempunyai rasa bersalah pada Yesung, ia membuka pintu mobil dan lantas menuju rumahnya, Yesung hanya diam dan menahan sabar serta kesalnya melihat sikap Yura. Ia masih melihat Yura yang berjalan mendekati rumahnya, tubuhnya tergerak untuk menyusul Yura
Ia berjalan mendekati Yura, saat yura akan masuk kedalam rumahnya dan membuka pintu rumahnya, tangan Yesung menahannya, Yura seketika menoleh
Yura agak terkejut Yesung masih disini,
“ neo!?belum pulang?” tanya Yura, sedang Yesung hanya diam, ia tidak sanggup untuk berbicara hanya sekedar menjelaskan bagaimana ia diacuhkan oleh Yura sejak diumahnya tadi.
“ belum…” jawab Yesung singkat, tubuhnya merap** ke tubuh Yura Yura agak terkejut dengan sikap Yesung yang seprti ini, mata Yesung menatap lekat Yura, magnet dalam diri Yura begitu kuat hingga dapat menarik diri seorang Yesung, kini keduanya teramat dekat, hingga tubuh Yura membentur dinding depan rumahnya, ia tidak dapa mengelak lagi, detakan jantung Yesung dan Yura dapat terdengar sangat keras, Yura tergugup keringat dingin kini membasuh tubuhnya, demikian Yesung ia sangat betah menatap wajah Yura, bahan nafas Yura bisa ia rasakan dipermukaan kulit wajahnya!!
“ yaa, kau mau apa??aku mau masuk, kau pulanglah…aku takut mmppp…mpphhh“ mata Yura terbelakak ketika bibir Yesung menempel lalu melum** bibir mungilnya, tangan Yesung beralih keping***nya untuk mempererat pelukannya hingga jarak keduanya menempel lekat, sedang tangan kanannya berada ditengkuk Yura, memperdalam ciumannya, Yura yang tadi terkejut kini mulai memjamkan matanya menikmati sensa** bibir yesung yang meny**** lekuk bibir dan mulutnya entah mengapa Yura bisa begitu rela saat Yesung menci**nya seharusnya dia menolak dan meronta, begitupun dengan Yesung rasa amarahnya ia tumpahkan dengan menc**m Yura, seakan-akan ia tidak rela bila Yura mengacuhkannya, aku tidak pernah seperti ini sebelumnya terhadap wanita tapi, kau Yura kau kenapa berbeda, batin Yesung saat bibirnya melumat bibir Yura, Yesung masih memejamkan mata dan memiringkan kepalanya untuk menc**m Yura lebih dalam lagi, Yesung tidak peduli tanggapan Yura setelah ini yang dirasakannya adalah gejolak jiwanya terhadap Yura, Yura seakan melayang atas perlakuan yesung terhadapnya, hingga mereka tidak tahu ada sepasang mata menyaksikan adegan mereka ini
“ Yura-ya “ kata seseorang mengejutkan mereka!!
__TBC__
No comments :
Post a Comment